Seorang trader harus mengerti alasan kenapa dan bagaimana peristiwa-peristiwa tertentu contohnya peningkatan angka pengangguran dapat mempengaruhi perekonomian dan kebijakan moneter suatu negara. Faktor-faktor ekonomi tersebut mempengaruhi tingkat penawaran mata uang suatu negara.

Inti dari analisa fundamental adalah jika kondisi perekonomian suatu negara baik itu saat ini atau di masa depan diramalkan membaik, maka nilai mata uang negara itu akan menguat. Ekonomi suatu negara yang kuat mampu meningkatkan investasi yang berasal dari luar negeri. Investor dari luar tersebut akan membeli mata uang negara tersebut untuk dapat memperoleh aset di negara itu. Kesimpulannya, nilai mata uang yang tinggi menandakan ekonomi negara itu sedang bagus; sementara nilai mata uang yang rendah menandakan ekonomi negara itu sedang lesu.

Ambil contoh mata uang USD atau dolar Amerika Serikat (AS) yang nilainya meningkat karena ekonomi AS sedang membaik. Semakin baik perekonomian suatu negara, maka perlu adanya peningkatan tingkat suku bunga untuk mengendalikan pertumbuhan dan inflasi. Tingkat suku bunga yang tinggi juga ikut meningkatkan nilai aset keuangan dalam bentuk USD. Untuk mendapatkan aset keuangan tersebut, investor atau trader harus membeli mata uang USD dulu. Sehingga nilai USD akan naik.

Baca juga: Raih Untung dengan Belajar Trading Pemula Terlengkap

Di paragraf berikutnya, anda dapat mempelajari data ekonomi apa yang cenderung mempengaruhi naik turunnya nilai mata uang, dan alasan kenapa data ekonomi itu berpengaruh terhadap perubahan nilai mata uang. Ambil contoh bagaimana data penjualan ritel (retail sales) menggambarkan kondisi ekonomi suatu negara.

Teorinya, suatu aksi harga atau price action menggambarkan keseluruhan informasi yang tersedia di pasar. Namun bagi seorang trader forex, tidak cukup dengan price action itu saja. Pasar forex tidak sesederhana itu dalam menggambarkan keseluruhan informasi yang tersedia. Setiap trader di pasar forex memiliki perkiraan masing-masing mengenai kenapa pasar bergerak ke arah tertentu dan apakah untuk membuka posisi di arah yang sama dengan pergerakan pasar atau justru berlawanan. Untuk menjawab itu, trader memerlukan analisa sentimen.

Pasar forex menunjukkan apa yang semua trader perkirakan mengenai kondisi pasar tersebut. Setiap pemikiran dan opini trader yang terwakili oleh posisi yang mereka pasang, membentuk sentimen pasar secara keseluruhan. Namun masalah yang biasa dihadapi oleh trader umumnya, seyakin apapun anda dengan perkiraan anda, tetap saja anda tidak bisa menggerakkan harga di pasar sesuai keinginan anda. Ambil contoh, suatu ketika anda percaya harga USD akan naik, tetapi orang lain justru membuka posisi yang berlawanan dengan anda karena mereka merasa USD akan mengalami bearish. Oleh karena itulah seorang trader perlu melakukan analisa sentimen terlebih dahulu untuk memperkirakan apakah pasar akan bullish atau bearish. Kemudian hasil dari analisa sentimen itu dijadikan sebagai salah satu faktor penentu strategi trading anda.

Secara sederhana analisa fundamental memperlihatkan performa ekonomi suatu negara. Sementara analisa sentimen menentukan apakah pasar diramalkan mengalami bullish atau bearish pada saat ini maupun di masa depan. Faktor-faktor fundamental berperan dalam membentuk sentimen di pasar forex.

Setelah memahami pentingnya analisa fundamental dan analisa teknikal dalam trading, selanjutnya kamu bisa mempraktekkannya secara langsung di broker forex tepercaya seperti HSB. HSB merupakan salah satu broker pertama di Indonesia yang menyediakan fasilitas CITRA, di mana trader dapat melihat setiap transaksi secara langsung.

Selain itu, HSB telah menyesuaikan kebutuhan dan pola trading para trader tanpa perantara IB (Introducing Broker), sehingga trader bisa menikmati penawaran harga terendah dengan service terbaik. Produk investasi yang dapat kamu akses di HSB terdiri forex, indeks, dan komoditi seperti emas dan perak. 

Di HSB, keamanan data kamu dijamin oleh sistem akun terpisah, artinya dana nasabah dan dana perusahaan dipisahkan, kegiatan trading pun jadi lebih aman. Belum lagi dengan kredibilitas HSB sebagai aplikasi trading yang telah mendapatkan sertifikat BAPPEBTI, trading pun jadi lebih tepercaya. 

Sudah siap trading? Kamu bisa membuat akun demo terlebih dahulu untuk simulasi trading di HSB. Setelah benar-benar memahaminya, kamu bisa langsung terjun dengan membuka akun secara live. Tunggu apalagi? Download aplikasi HSB untuk solusi trading Anda. ***