Trading & kelola akun MT di Aplikasi HSB Trading
store google
Rumus & Cara Hitung Profitability Index Investasi

Ketika membahas keputusan investasi, mengukur kelayakan suatu proyek menjadi kunci dalam menentukan potensi pengembalian yang dapat diharapkan. Salah satu alat evaluasi yang berguna untuk tujuan ini adalah Profitability Index (PI) atau Indeks Profitabilitas.

Dalam artikel ini, kita akan mengulas secara rinci tentang cara menghitung PI sebagai metode penilaian investasi yang efektif. Dengan pemahaman yang baik tentang konsep dan perhitungan PI, kamu dapat menilai apakah suatu proyek layak untuk diinvestasikan atau tidak. Mari bersama-sama menjelajahi Profitability Index sebagai alat yang membantu kita membuat keputusan investasi yang lebih cerdas dan merencanakan portofolio dengan baik.

Rumus menghitung Profitability Index

Rumus Profitability Index

Rumus 1

Rumus profitability index sederhana dan dihitung dengan membagi present value dari semua arus kas masa depan proyek dengan investasi awal dalam proyek tersebut. Rumus untuk menghitung profitability index adalah sebagai berikut.

Profitability Index = Present Value / Initial Investment

Keterangan:

  • Present Value adalah total arus kas masuk yang diperkirakan dari investasi tersebut, yang telah diubah menjadi nilai saat ini menggunakan  yang sesuai.
  • Initial Investment adalah jumlah uang yang dikeluarkan untuk melakukan investasi tersebut.

Rumus 2

Namun, ada cara lain menghitung PI, dan itu melalui net present value. Metode NPV adalah ukuran yang baik juga untuk mempertimbangkan apakah investasi yang menguntungkan atau tidak. Tetapi dalam hal ini, idenya adalah untuk menemukan rasio, bukan jumlahnya. Mari kita lihat PI yang dihitung melalui net present value.

Profitability Index = 1 + (Net Present Value / Initial Investment)

Dalam rumus kedua, angka 1 ditambahkan ke nilai rasio ini untuk memastikan bahwa jika nilai rasio tersebut lebih dari 1, maka investasi tersebut menghasilkan keuntungan.

Variabel-variabel dalam Rumus Profitability Index

Dalam rumus Profitability Index, terdapat dua variabel utama, yaitu present value of cash inflows dan initial investment cost. Berikut adalah penjelasan tentang masing-masing variabel.

1. Present Value of Cash Inflows

Merupakan total arus kas masuk yang diharapkan dari investasi tersebut selama jangka waktu tertentu, yang dikurangi dengan faktor diskon. Present Value of Cash Inflows dapat dihitung dengan cara mengalikan arus kas masuk pada setiap tahunnya dengan faktor diskon dan kemudian menjumlahkannya. Dalam penghitungan ini, faktor diskon digunakan untuk memperhitungkan nilai waktu uang dan risiko yang terkait dengan investasi.

Baca Juga:  10 Negara Penghasil Gas Alam Terbesar di Dunia

2. Initial Investment Cost

Merupakan biaya awal yang diperlukan untuk melakukan investasi tersebut. Biaya awal ini mencakup semua biaya yang terkait dengan investasi seperti pembelian aset, biaya pengembangan, biaya pemasangan, dan biaya pelatihan staf. Initial Investment Cost biasanya merupakan biaya tunggal yang dibutuhkan pada awal proyek. Dengan menghitung kedua variabel ini, kita dapat menggunakan rumus Profitability Index untuk menghitung seberapa menguntungkan investasi tersebut. Jika hasilnya lebih besar dari 1, maka investasi dianggap menguntungkan, sedangkan jika kurang dari 1, maka investasi dianggap tidak menguntungkan.

Langkah menghitung Profitability Index

Langkah-langkah Menghitung Profitability Index

Berikut adalah langkah-langkah untuk menghitung profitability index.

1. Hitung Total Arus Kas Masuk 

  • Nilai arus kas masuk harus dihitung untuk seluruh periode investasi.
  • Nilai arus kas masuk yang dihitung harus sudah diubah menjadi present value menggunakan tingkat bunga yang sesuai.

2. Hitung Biaya Investasi Awal

  • Biaya investasi awal adalah jumlah uang yang dikeluarkan untuk melakukan investasi tersebut.

3. Gunakan Rumus Profitability Index

  • Masukkan present value arus kas masuk dan biaya investasi awal ke dalam rumus profitability index.
  • Hasil dari rumus ini akan memberikan nilai rasio profitability index.

4. Interpretasikan Hasil Rasio Profitability Index

  • Jika nilai rasio lebih dari 1, artinya investasi tersebut menghasilkan keuntungan.
  • Jika nilai rasio sama dengan 1, artinya investasi tersebut menghasilkan kembali modal investasi.
  • Jika nilai rasio kurang dari 1, artinya investasi tersebut tidak menghasilkan keuntungan yang cukup untuk mengatasi biaya investasi awal.

5. Gunakan Hasil Perhitungan untuk Pengambilan Keputusan

  • Jika nilai rasio lebih besar dari 1, investasi tersebut dapat dianggap layak untuk dilakukan.
  • Namun, hasil rasio profitability index harus dianalisis bersama dengan faktor-faktor lain seperti risiko investasi dan alternatif investasi yang mungkin lebih menguntungkan.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Sobat Trader dapat menghitung profitability index dan menggunakan hasilnya untuk membantu pengambilan keputusan investasi.

Contoh perhitungan Profitability Index

Contoh Perhitungan Profitability Index

Mari pertimbangkan contoh berikut untuk mengilustrasikan perhitungan profitability index. Misalkan sebuah perusahaan sedang mempertimbangkan proyek investasi yang membutuhkan investasi awal sebesar $100,000. Proyek ini diharapkan menghasilkan aliran kas masuk sebesar $30,000 per tahun selama 5 tahun. Perusahaan menggunakan discounted rate of 10% untuk menghitung present value dari arus kas masuk. Apakah ini proyek yang bagus untuk berinvestasi? Hitung indeks profitabilitas untuk membuktikannya.

Baca Juga:  10 Metode Penilaian Investasi Terbaik

Metode 1

Untuk menghitung profitability index (PI), pertama-tama kita perlu menghitung present value dari arus kas masuk untuk investasi tersebut. Dengan menggunakan rumus present value, kita dapat menghitung present value dari arus kas masuk setiap tahun sebagai berikut.

Tahun 1: $30.000 / (1 + 0,10)^1 = $27,273

Tahun 2: $30.000 / (1 + 0,10)^2 = $24,793

Tahun 3: $30.000 / (1 + 0,10)^3 = $22,539

Tahun 4: $30.000 / (1 + 0,10)^4 = $20,490

Tahun 5: $30.000 / (1 + 0,10)^5 = $18,627

Present value dari semua arus kas masuk adalah jumlah dari present value arus kas masuk untuk setiap tahun:

Total Present Value of Cash Inflows = $27,273 + $24,793 + $22,539 + $20,490 + $18,627 = $113,722

Dengan menggunakan rumus profitability index, kita dapat menghitung profitability index sebagai berikut:

Profitability Index = $113,722 / $100,000 = 1,13722

Rasio profitability index lebih besar dari 1, yang berarti bahwa proyek investasi diharapkan menghasilkan kas bersih yang positif dan karena itu dianggap menguntungkan.

Metode 2

Kita akan menggunakan metode NPV juga untuk menggambarkan hal yang sama sehingga Sobat Trader dapat memahami apakah hasilnya sama atau tidak. Untuk menghitung NPV semua, yang perlu kita lakukan adalah menambahkan semua arus kas yang telah didiskonkan dan kemudian mengurangi investasi awal. Jadi, NPV dalam contoh ini adalah = ($113,722 - $100,000) = $13,722. Dengan menggunakan metode NPV, kita sekarang akan menghitung indeks profitabilitas (PI).

PI = 1 + NPV / Initial Investment

PI = 1 + 13,722 / 100,000

PI = 1 + 0.13

PI = 1.13

Dari perhitungan di atas, kita dapat sampai pada kesimpulan bahwa perusahaan harus berinvestasi dalam proyek karena PI lebih dari 1. Dalam pengambilan keputusan investasi, Profitability Index sebaiknya digunakan bersamaan dengan metode pengukuran alternatif, seperti Return on Investment (ROI), Internal Rate of Return (IRR), dan Payback Period, untuk memberikan gambaran yang lebih lengkap dan akurat tentang potensi keuntungan investasi dan risiko yang terkait dengan investasi tersebut.

Trading bebas risiko dengan dana virtual akun demo HSB Investasi

Hitung PI dan Trading Instrumen Keuangan Tanpa Risiko!

Sobat Trader, sambil kamu memahami cara menghitung Profitability Index (PI) untuk evaluasi investasi yang lebih baik, jangan lupakan pentingnya mengasah kemampuan trading. Salah satu cara yang sangat dianjurkan adalah dengan menggunakan akun demo trading HSB, yang memungkinkan kamu mempraktikkan skill trading tanpa risiko finansial yang sebenarnya. Dengan demikian, kamu dapat mengembangkan wawasan dan keterampilan yang kritis dalam dunia trading, yang dapat membantu kamu membuat keputusan investasi yang lebih cerdas dan menguntungkan.

Baca Juga:  Pentingnya Pengelolaan Keuangan Bagi Kehidupan

Di akun demo HSB, secara otomatis kamu akan diberikan dana virtual hingga $100,000 yang tentunya bisa digunakan untuk mencoba beragam metode trading, posisi, hingga melatih kemampuanmu menganalisa pergerakan tren pasar. 

Kamu bisa memanfaatkan akun demo di aplikasi trading HSB yang meraih penghargaan “The Most Innovative Broker 2022” dari ICDX. Di akun demo HSB, secara otomatis kamu akan diberikan dana virtual hingga $100,000 yang tentunya bisa digunakan untuk mencoba beragam metode trading, variasi posisi, hingga melatih kemampuanmu keluar dan masuk pasar dengan peluang profit terbaik. 

Jika sudah siap, kamu bisa mulai memasuki keseruan pasar trading dunia melalui akun live HSB yang menyediakan 45 instrumen trading berupa 17 pasangan mata uang forex, 20 saham AS terpopuler, 5 Indeks raksasa dunia, dan 3 jenis komoditi paling hits seperti logam mulia emas, perak, serta minyak mentah.

Komitmen dan dukungan penuh HSB untuk menjaga keamanan serta transparansi transaksi nasabahnya terwujud dalam regulasi resmi yang disahkan oleh BAPPEBTI di bawah Kementerian Perdagangan Republik Indonesia. Regulasi menjadi manajemen risiko trading paling dasar yang perlu Sobat Trader utamakan.

Bukan hanya aman, transparan, dan terdepan, HSB juga terus berupaya mengedukasi seluruh tradernya melalui beragam sumber media belajar trading baik online maupun offline sebagai bentuk dedikasi HSB melahirkan trader-trader profesional terbaik Indonesia. Jadi, tidak ada alasan bagimu untuk menunda peluang kesuksesan trading. Bergabunglah dengan HSB sekarang dan raih peluang profit tradingmu kemudian!***

Pertanyaan Paling Sering Ditanyakan:

Apa itu profitability indeks?

Indeks Profitabilitas (Profitability Index) adalah sebuah metrik dalam analisis keuangan yang digunakan untuk mengevaluasi keuntungan suatu proyek atau investasi.

Kapan profitability index digunakan?

Profitability Index digunakan dalam analisis keuangan untuk mengevaluasi potensi keuntungan dari suatu proyek atau investasi. Biasanya, Profitability Index digunakan dalam pengambilan keputusan investasi untuk membandingkan antara beberapa proyek atau investasi yang berbeda, dan membantu investor atau manajemen dalam memilih proyek atau investasi yang paling menguntungkan.

DISCLAIMER
Artikel ini bersifat informatif dan edukatif, ditujukan hanya sebagai sumber pembelajaran dan bukan sebagai saran dalam pengambilan keputusan. Perlu Anda pahami bahwa produk dengan leverage tinggi memiliki potensi risiko kerugian yang juga tinggi, sehingga perlu dikelola dengan baik melalui pemahaman dan kemampuan analisa yang tepat. HSB Investasi tidak bertanggung jawab atas kesalahan keputusan yang dibuat berdasarkan konten ini. Sesuai ketentuan yang berlaku, HSB hanya menyediakan 45 instrumen trading yang dapat Anda pelajari di website resmi kami.

Trading Bebas Risiko dengan Akun Demo HSB

Silahkan masukan nomor HP

Nomor Handphone harus dimulai dengan 8

Nomor HP tidak valid

Kode verifikasi dperlukan

Kode verifikasi salah

Silakan masukkan password

Kata sandi harus 8-30 digit, termasuk huruf kecil, kapital, dan angka

Minimal 8 karakter

Setidaknya 1 angka

Setidaknya 1 huruf besar

Setidaknya 1 huruf kecil

Satu juta download!
bonus tanpa deposit
Artikel Lainnya

Trading Bebas Risiko dengan Akun Demo HSB

Silahkan masukan nomor HP

Nomor Handphone harus dimulai dengan 8

Nomor HP tidak valid

Kode verifikasi dperlukan

Kode verifikasi salah

Silakan masukkan password

Kata sandi harus 8-30 digit, termasuk huruf kecil, kapital, dan angka

Minimal 8 karakter

Setidaknya 1 angka

Setidaknya 1 huruf besar

Setidaknya 1 huruf kecil

Satu juta download!
Mulai Pengalaman Trading Terbaik