Di dalam dunia investasi, emas batangan atau logam mulia dianggap sebagai aset investasi yang lebih aman (safe haven). Tidak hanya itu, investasi logam mulia juga lebih mudah dimengerti. Kamu cukup menyimpannya dalam waktu yang lama dengan keuntungan yang akan didapatkan dari selisih harga jual dan harga beli.
Investasi logam mulia terbukti minim kerugian. Maka dari itu cocok untuk investor pemula yang ingin mulai berinvestasi. Logam mulia sendiri memiliki kecenderungan harga yang naik serta jarang mengalami penurunan dalam jumlah yang signifikan.
Apa Itu Investasi Logam Mulia?
Investasi logam mulia merupakan bentuk investasi modal dengan membeli emas. Bagi sebagian besar kalangan, investasi ini terbilang menguntungkan karena nilainya yang terus naik. Lain halnya dengan investasi saham yang nilainya cenderung naik turun.
Sebelum mulai berinvestasi emas, pastikan kamu memiliki tujuan investasi yang jelas. Karena salah satu tips investasi emas yang aman ialah dengan memastikan tujuan investasi. Hal ini nantinya berpengaruh terhadap besaran atau jumlah emas yang akan dibeli.
Selain itu, pastikan kamu membeli emas di tempat yang resmi dan tepercaya. Resmi yang dimaksud yaitu kamu akan menerima surat-surat dan sertifikat saat melakukan pembelian emas.
Mayoritas emas yang tersebar di Indonesia berasal dari Antam. Sebaiknya kamu membeli emas Antam agar aman, resmi, dan tepercaya. Adapun proses pembeliannya bisa dilakukan melalui platform investasi online.
Kelebihan Investasi Logam Mulia
Selain terhindar dari penurunan harga, kelebihan dari investasi logam mulia yaitu mudah dicairkan dan dapat melindungi kekayaan. Berikut masing-masing penjelasannya.
1. Mudah Dicairkan
Kelebihan pertama yang akan kamu dapatkan ialah tingkat likuiditas yang tinggi. Dalam kata lain, investasi emas mudah dicairkan ke dalam bentuk uang tunai. Jadi, kalau sewaktu-waktu kamu membutuhkan uang tunai darurat, maka bisa segera menjualnya. Proses penjualannya pun cenderung cepat, karena peminat investasi emas itu banyak.
2. Melindungi Kekayaan
Harga emas yang cenderung stabil dan mengalami kenaikan akan melindungi kekayaan Anda. Misalnya, kalau sewaktu-waktu terjadi inflasi ekonomi, aset kamu akan tetap aman, karena emas cenderung mengalami kenaikan. Kondisi seperti ini tidak akan terjadi kalau kamu hanya menyimpan aset dalam bentuk uang tunai.
Kekurangan Investasi Logam Mulia
Tidak hanya memberikan kelebihan, investasi emas juga memiliki kekurangan yang dapat menyebabkan kerugian. Berikut adalah beberapa kekurangan investasi emas atau logam mulia.
1. Harga Emas Fluktuatif
Meskipun harga emas cenderung meningkat, tetapi kamu perlu ingat bahwa kenaikan itu tidak terjadi setiap hari. Kenaikan harganya pun tidak terjadi dalam waktu yang cepat. Terkadang emas juga akan mengalami penurunan harga jual.
Perubahan harga inilah yang kemudian sering berdampak pada sulitnya investor menghitung nilai emas di masa depan.
2. Kenaikan Harga Emas Lambat
Harga emas memang cenderung mengalami peningkatan signifikan, terutama saat kondisi ekonomi dalam keadaan tidak stabil. Tetapi, bisa saja dalam waktu yang sama terjadi inflasi ekonomi yang menyebabkan kenaikan sekaligus penurunan.
Ketika kondisi inflasi jauh lebih tinggi daripada yang diperkirakan, tidak menutup kemungkinan harga emas akan menjulang tinggi. Begitupun sebaliknya saat harga emas mengalami penurunan.
3. Biaya Titip Emas
Saat kamu membuka tabungan emas dan melakukan transaksi pertama, biasanya akan dikenakan biaya penitipan emas. Biaya penitipan ini memiliki batas waktu tertentu.
Artinya, saat masa berlaku penitipan sudah habis maka kamu perlu memperpanjangnya. Proses perpanjangan ini biasanya dilakukan dengan cara memotong saldo emas kamu.
Baca juga: Investasi Emas atau Reksadana? Mana yang Lebih Untung?
Apakah Investasi Logam Mulia Cocok untuk Anda?
Sebagai investor pemula, investasi emas patut kamu coba. Seperti yang dijelaskan sebelumnya, hal ini karena investasi emas cenderung aman dan minim kerugian. Adapun investasi logam mulia ini akan cocok bagi kamu yang ingin berinvestasi jangka panjang. Misalnya untuk persiapan biaya pernikahan, sekolah anak, hingga pembelian rumah.
Apakah Ribet Memulai Investasi Emas?
Memulai investasi emas tidak ribet seperti yang kamu bayangkan. Sebab, pembeliannya pun dapat dilakukan secara online di mana pun dan kapan pun. Selama handphone kamu terhubung dengan internet, memulai investasi emas ini akan sangat mudah dilakukan.
Hanya saja dalam investasi emas ini jangan terlalu terburu-buru. Sebagai investor pemula, sebaiknya kamu tidak harus tergesa-gesa membeli atau menjual emas dalam jumlah banyak sekaligus.
Apakah Investasi Emas Aman?
Untuk investor pemula, investasi emas sangatlah aman. Mengingat perubahan harga pasar yang pernah terjadi pun cenderung stabil. Meskipun kenaikan harga emas ini lambat, tetapi untuk investasi jangka panjang sangatlah menguntungkan.
Pada masa yang akan datang, harganya bisa jadi mengalami kenaikan. Jadi, bagi investor pemula yang masih belajar investasi, emas dapat menjadi pilihan terbaik.
Apakah Investasi Logam Mulia Menguntungkan?
Investasi logam mulia memiliki risiko lebih rendah, keamanan ketat, dan keuntungan lebih besar dibandingkan instrumen investasi lainnya. Harganya yang cukup stabil membuat emas menjadi instrumen investasi yang akan memberi kamu keuntungan.
4 Tips Investasi Logam Mulia Bagi Pemula
Terdapat beberapa hal yang perlu kamu perhatikan sebelum memulai investasi emas, mulai dari tujuan investasi, hingga memilih tempat pembelian emas yang tepercaya. Adapun tips memulai investasi emas bagi pemula yang akan diuraikan di bawah ini.
1. Memperhatikan Tujuan
Investor perlu memahami kalau investasi emas tergolong investasi jangka menengah dan panjang. Setiap hari harganya akan meningkat, tetapi tidak signifikan, terlebih kalau nilai investasi emas kamu masih tergolong kecil. Dalam hal ini, kamu perlu memastikan apakah bentuk investasi emas ini cocok atau tidak dengan tujuan investasi Anda.
2. Selalu Memantau Harga
Pastikan kamu meluangkan waktu untuk melihat perkembangan harga emas. Belilah emas di saat harganya rendah dan jual saat harganya naik. Apabila kamu membuat kesalahan dalam memilih momentum beli dan jual, maka berisiko mengalami kerugian.
3. Bandingkan Harga
Terkadang ada perbedaan harga emas yang dijual oleh satu platform dengan platform lainnya. Sebagai pemula, kamu bisa mencoba melakukan perbandingan untuk mendapat harga emas terbaik.
4. Memilih Tempat Pembelian yang Tepat
Banyak platform online penyedia investasi emas dan tabungan emas digital. Untuk memilih tempat pembelian yang tepat, kamu dapat memeriksanya melalui perizinan yang dimiliki penyedia jasa investasi, apakah sudah tercatat secara resmi atau belum.
Baca juga: 4 Cara Investasi Emas Terbaik Untuk Pemula Agar Untung
Itulah beberapa tips investasi logam mulia bagi pemula. Untuk memulai investasi, kamu dapat melakukannya lewat aplikasi trading saham, forex, dan komoditas HSB. Aplikasi ini mudah dan praktis karena dapat digunakan di mana pun dan kapan pun. Tunggu apalagi, download aplikasinya sekarang juga untuk solusi trading online Anda.