Sobat Trader, setiap pasar saham memiliki keunikan tersendiri. Apakah kamu tertarik dengan stabilitas saham Amerika terbaik atau pertumbuhan cepat saham Indonesia? Memahami perbedaan antara saham Amerika dan saham Indonesia bisa membantumu menentukan investasi mana yang lebih sesuai dengan tujuan finansialmu. Dalam artikel ini, kita akan bahas 10 perbedaan utama antara saham Amerika dan saham Indonesia yang perlu kamu ketahui sebelum mulai terjun ke dunia investasi.
1. Ukuran Pasar
Saham Amerika, seperti yang diperdagangkan di bursa-bursa besar seperti NYSE (New York Stock Exchange) dan NASDAQ, memiliki ukuran pasar yang jauh lebih besar dibandingkan dengan pasar saham Indonesia. Nilai kapitalisasi pasar di AS mencapai triliunan dolar, sedangkan di Indonesia (BEI/Bursa Efek Indonesia) ukurannya jauh lebih kecil.
Ini berarti pasar AS punya lebih banyak likuiditas, sehingga harga saham bisa lebih stabil dan investor punya lebih banyak pilihan saham untuk diinvestasikan.
2. Jumlah Perusahaan Terdaftar
Di Amerika, ada ribuan perusahaan besar dari berbagai industri yang terdaftar di bursa saham. Sementara itu, di Indonesia, jumlah perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia jauh lebih sedikit. Misalnya, NYSE dan NASDAQ memiliki lebih dari 5.000 perusahaan terdaftar, sedangkan di Indonesia, hanya ada sekitar 800 perusahaan yang tercatat di BEI. Lebih banyak perusahaan berarti lebih banyak pilihan investasi, tetapi juga berarti kamu perlu riset lebih banyak sebelum mengambil keputusan.
3. Mata Uang
Saham Amerika diperdagangkan dalam dolar AS (USD), sedangkan saham Indonesia diperdagangkan dalam rupiah (IDR). Ini mungkin tampak sederhana, tetapi fluktuasi nilai tukar mata uang dapat memengaruhi keuntunganmu sebagai investor internasional.
Misalnya, jika rupiah melemah terhadap dolar AS, keuntungan dari saham di AS bisa lebih besar jika kamu melakukan konversi ke rupiah.
4. Jam Perdagangan
Jam perdagangan saham di Amerika dan Indonesia juga berbeda. Di Amerika, bursa saham buka dari 09:30 hingga 16:00 waktu setempat, dengan adanya pre-market dan after-market trading. Sedangkan di Indonesia, jam perdagangan lebih singkat, yakni dari 09:00 hingga 15:00 WIB.
Ini penting karena perbedaan waktu ini bisa memengaruhi strategi tradingmu, terutama jika kamu ingin berinvestasi di kedua pasar tersebut secara bersamaan.
5. Regulasi Pasar
Pasar saham di Amerika diatur oleh Securities and Exchange Commission (SEC), yang memiliki aturan ketat terkait transparansi dan perlindungan investor. Di Indonesia, pasar saham diatur oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Bursa Efek Indonesia (BEI). Meskipun keduanya berupaya melindungi investor, regulasi di Amerika cenderung lebih ketat dan terperinci.
6. Tingkat Volatilitas
Pasar saham Indonesia sering kali lebih volatil dibandingkan dengan pasar saham Amerika. Hal ini karena ukuran pasar yang lebih kecil dan pengaruh faktor lokal seperti kebijakan pemerintah atau peristiwa politik yang lebih besar. Di AS, volatilitas lebih terpengaruh oleh faktor global dan kebijakan moneter The Federal Reserve.
7. Biaya Transaksi
Di Indonesia, biaya transaksi untuk membeli dan menjual saham biasanya lebih rendah dibandingkan dengan di Amerika. Di AS, terutama dengan platform-platform seperti NYSE dan NASDAQ, biaya transaksi bisa bervariasi tergantung broker, tetapi sering kali lebih tinggi.
Namun, di AS sudah banyak broker yang menawarkan zero-commission trading, seperti Robinhood, yang berarti kamu bisa bertransaksi tanpa dikenakan biaya tambahan. Di Indonesia, zero-commission trading masih belum lazim.
8. Akses ke Saham Global
Jika kamu berinvestasi di saham Amerika, kamu punya akses ke saham-saham global karena banyak perusahaan besar di AS yang bergerak di skala internasional, seperti Apple, Microsoft, dan Tesla. Sementara di Indonesia, banyak perusahaan yang lebih berfokus pada pasar lokal, meski ada juga beberapa yang memiliki jangkauan internasional.
9. Teknologi dan Inovasi
Saham di Amerika sering kali lebih berorientasi pada teknologi dan inovasi. Banyak perusahaan teknologi terkemuka dunia, seperti Google, Amazon, dan Facebook, terdaftar di bursa saham Amerika. Sedangkan di Indonesia, sektor yang dominan adalah perbankan, konstruksi, dan barang konsumsi. Bagi kamu yang tertarik dengan inovasi teknologi, pasar saham Amerika bisa menjadi pilihan yang lebih menarik.
10. Keuntungan Dividen
Perusahaan di Amerika umumnya lebih sering memberikan dividen kepada pemegang saham dibandingkan dengan perusahaan di Indonesia. Ini bisa menjadi pertimbangan penting bagi kamu yang mencari pendapatan pasif dari dividen. Selain itu, dividen di Amerika sering kali lebih besar karena kapitalisasi pasar dan laba yang lebih besar dibandingkan dengan perusahaan di Indonesia.
Dari perbedaan di atas, kita bisa melihat bahwa masing-masing pasar, baik di Amerika maupun Indonesia, punya kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Jika kamu adalah trader pemula atau berpengalaman, diversifikasi antara saham Amerika dan saham Indonesia bisa menjadi strategi yang baik untuk mendapatkan eksposur global.
Namun, sebelum kamu mulai investasi di kedua pasar ini, ada baiknya kamu melatih kemampuan tradingmu dulu tanpa risiko. Kamu bisa menggunakan akun demo trading HSB yang memberikan dana virtual sebesar $100,000! Ini adalah cara yang aman dan efektif untuk memulai trading sebelum terjun ke dunia nyata. Jangan lupa download aplikasi HSB di Android dan iOS untuk mencoba langsung!***
FAQ
Bursa saham Amerika namanya apa?
Sobat Trader, bursa saham utama di Amerika Serikat adalah New York Stock Exchange (NYSE) dan NASDAQ. Keduanya adalah pusat perdagangan saham yang sangat besar dan terkenal di seluruh dunia.
Bagaimana cara membeli saham di luar negeri?
Untuk membeli saham di luar negeri, kamu perlu membuka akun dengan pialang saham yang menyediakan akses ke pasar global, seperti HSB Investasi. Setelah akun terbuka, kamu dapat membeli saham melalui platform trading HSB.
Pasar saham Amerika buka jam berapa?
Pasar saham Amerika, termasuk NYSE dan NASDAQ, buka dari pukul 09:30 hingga 16:00 waktu New York (EST). Di Indonesia, ini berarti pasar saham Amerika buka dari pukul 21:30 hingga 04:00 WIB.
Apa kelemahan saham?
Sobat Trader, kelemahan saham termasuk volatilitas yang tinggi dan risiko kehilangan modal yang signifikan. Selain itu, nilai saham dapat dipengaruhi oleh faktor eksternal seperti kondisi ekonomi dan berita perusahaan.
Pasar saham Amerika namanya apa?
Pasar saham Amerika yang paling dikenal adalah New York Stock Exchange (NYSE) dan NASDAQ. Kedua bursa ini adalah tempat utama untuk perdagangan saham di Amerika Serikat.
Bisakah Anda berinvestasi di S&P 500 di Indonesia?
Ya, kamu bisa berinvestasi di S&P 500 dari Indonesia melalui reksa dana atau ETF yang melacak indeks tersebut. Beberapa pialang juga memungkinkan kamu untuk berinvestasi langsung di saham-saham yang ada dalam indeks S&P 500, seperti pialang berjangka teregulasi BAPPEBTI, HSB Investasi.
Bisakah saya membeli saham AS dari Indonesia?
Tentu saja, Sobat Trader. Kamu bisa membeli saham AS dari Indonesia melalui pialang berjangka saham yang menyediakan akses ke pasar Amerika, atau dengan menggunakan platform trading online HSB Investasi yang mendukung perdagangan internasional.
Trading Bebas Risiko dengan Akun Demo HSB1
Silahkan masukan nomor HP
Nomor Handphone harus dimulai dengan 8
Nomor HP tidak valid
Kode verifikasi dperlukan
Kode verifikasi salah
Silakan masukkan password
Kata sandi harus 8-30 digit, termasuk huruf kecil, kapital, dan angka
Minimal 8 karakter
Setidaknya 1 angka
Setidaknya 1 huruf besar
Setidaknya 1 huruf kecil
- Saham Anjlok! Ini 7 Dampak dari Perang Iran Israel
Ketegangan geopolitik seringkali menjadi faktor utama yang mengguncang pasar keuangan global. Salah satu konflik yang paling disorot adalah perang ...
- 10 Saham Amerika dengan Pembayaran Dividen Terbaik di 2024
Sobat Trader, salah satu cara menarik keuntungan dari pasar saham adalah melalui dividen. Dividen adalah bagian dari laba perusahaan yang dibagikan...
20 Rekomendasi Saham Amerika untuk Jangka PanjangSobat Trader, pernahkah kamu bertanya-tanya Apakah saham bisa untuk investasi jangka panjang? Jawabannya adalah Ya. saham bisa menjadi instrumen ya...
- Saham Terbaik di Indonesia 2024, Peluang Cuan
Pasar saham Indonesia selalu menawarkan peluang menarik bagi para investor yang mencari keuntungan jangka panjang. Tahun 2024 diperkirakan akan men...
Aplikasi Trading Saham Terbaik untuk PemulaMemulai perjalanan di dunia saham bisa jadi menantang, apalagi jika kamu baru pertama kali terjun ke dalamnya. Salah satu langkah awal yang bisa me...
Trading Bebas Risiko dengan Akun Demo HSB
Silahkan masukan nomor HP
Nomor Handphone harus dimulai dengan 8
Nomor HP tidak valid
Kode verifikasi dperlukan
Kode verifikasi salah
Silakan masukkan password
Kata sandi harus 8-30 digit, termasuk huruf kecil, kapital, dan angka
Minimal 8 karakter
Setidaknya 1 angka
Setidaknya 1 huruf besar
Setidaknya 1 huruf kecil