Bagaimana cara membaca grafik saham? Apakah sulit untuk membaca grafik saham? Adakah cara atau tips khusus untuk dapat membaca grafik saham?
Sebagai investor pemula, kamu tentu akan menghadapi berbagai hal yang terasa asing dan sulit untuk dipahami seperti grafik saham. Grafik saham menjadi komponen terpenting bagi kamu yang ingin berinvestasi di dalam saham.
Kamu perlu memahami pola pergerakan grafik saham. Mengapa demikian? Grafik saham dapat menunjukkan kapan waktu yang tepat bagi kamu untuk melakukan penjualan atau pembelian.
Apabila kamu tidak memahami grafik saham sama sekali, bagaimana cara kamu bisa mendapatkan keuntungan dari berinvestasi saham? Oleh karena itu, kamu dapat memahami segala informasi terkait grafik saham melalui pembahasan yang akan HSB sampaikan di bawah ini.
Apa Itu Grafik Saham?
Pengertian grafik saham sangatlah sederhana. Grafik saham merupakan indikator yang digunakan oleh para investor untuk melihat pergerakan harga saham.
Seperti yang telah kamu ketahui, harga saham akan terus berubah dari waktu ke waktu. Harga tersebut dapat berubah setiap bulan, minggu, bahkan harian. Lalu, pergerakan harga saham ini juga disebut dengan istilah lain yaitu tren.
Ketika kamu menjadi seorang investor saham, kamu perlu memahami pergerakan tren apakah akan mengalami bullish, bearish, atau mungkin sideways.
Singkatnya, bullish merupakan kondisi pergerakan tren yang mengarah ke atas sehingga poin tersebut menunjukkan saat yang tepat bagi kamu untuk melakukan penjualan saham agar mendapat untung. Sebaliknya, bearish merupakan kondisi pergerakan tren ke arah bawah sehingga kamu dapat melakukan pembelian saham di saat harga belinya berada di posisi rendah.
Lalu, bagaimana dengan sideways? Sideways merupakan pergerakan tren yang mendatar atau tidak merujuk pada kondisi apa pun. Kamu tidak perlu melakukan apa-apa ketika tren berada dalam posisi sideways.
Pentingnya Menganalisis Grafik Saham
Setiap investor saham harus dapat menganalisis grafik saham. Mengapa demikian? Seberapa penting analisis grafik saham bagi kamu yang ingin berinvestasi saham?
Pada pembahasan sebelumnya, kamu sudah memahami bahwa grafik saham menjadi indikator bagi para investor untuk memahami pergerakan tren. Tidak hanya memahami pergerakan tren saja, tapi kamu pun juga dituntut untuk mampu menganalisis grafik saham.
Analisis grafik saham dapat membantu kamu untuk memahami waktu yang tepat dalam mengambil keputusan sebagai seorang investor. Kamu perlu mengetahui kapan momen yang tepat untuk melakukan pembelian dan penjualan saham.
Di dalam melakukan analisis grafik saham, kamu dapat mengenali starting point dari pergerakan tren. Jadi, kamu bisa membuat perencanaan investasi yang lebih matang dengan melakukan analisis grafik saham.
3 Jenis Grafik Saham
Untuk dapat membaca grafik saham, kamu perlu memahami jenis-jenis grafik saham terlebih dahulu. Berikut ini, ada 3 jenis grafik saham dasar yang perlu kamu pahami sebagai investor pemula.
1. Line Chart
Jenis grafik saham pertama yang paling sering digunakan untuk membaca pergerakan tren adalah line chart atau grafik garis. Grafik ini menampilkan pergerakan tren dalam bentuk garis panjang horizontal yang bergerak ke arah atas atau bawah sesuai dengan pergerakan tren.
Line chart memang sangat mudah dipahami bagi investor pemula. Akan tetapi, para pemain lama sangat jarang menggunakan line chart karena grafik ini hanya menampilkan informasi yang sangat terbatas.
Line chart hanya dapat memperlihatkan pergerakan tren dalam jangka pendek saja tidak seperti grafik saham lainnya. Namun, kamu dapat melihat seluruh informasi dasar seperti pergerakan tren bearish, bullish, maupun sideways.
2. Candlestick Chart
Candlestick chart menjadi salah satu jenis grafik yang cukup sering digunakan untuk menganalisis saham. Grafik ini berbentuk seperti lilin dengan tiga bagian utama yaitu tubuh, sumbu atas, dan sumbu bawah.
Setiap bagiannya memiliki fungsi masing-masing sebagai berikut:
- Tubuh menunjukkan seberapa jauh pergerakan harga saham dalam interval waktu tertentu.
- Sumbu atas menunjukkan harga tertinggi saham pada suatu interval waktu dan sering disebut sebagai upper shadow.
- Sumbu bawah merupakan kebalikan dari sumbu atas. Sumbu bawah menunjukkan harga terendah saham pada interval waktu tertentu dan memiliki sebutan lain yaitu lower shadow.
3. Bar Chart
Jenis grafik saham yang terakhir ialah bar chart atau grafik dengan bentuk batang. Grafik ini menampilkan informasi yang lebih lengkap seperti harga saham, opening price, highest price, lowest price, dan closing price.
Bagaimana Cara Membaca Grafik Saham?
Dalam membaca grafik saham sebagai seorang investor pemula, kamu hanya perlu memahami terlebih dahulu tiga pergerakan tren dasar seperti yang telah disampaikan pada pembahasan sebelumnya. Tiga pergerakan tren dasar tersebut merupakan tren bullish, bearish, dan sideways.
Biasanya, dalam menganalisis grafik saham, banyak para investor yang lebih ingin mencari tahu bagaimana cara melihat saham yang akan naik? Cara mencari tahu pergerakan saham yang akan naik adalah dengan melihat pergerakan tren bullish-nya.
Ketika pergerakan tren membentuk sebuah pola tertentu di mana posisi harga saham terus berada di bawah dalam waktu yang lama, kamu dapat menganalisis bahwa tren akan mengalami bullish dan begitu pun sebaliknya untuk pergerakan tren bearish.
Kamu perlu mempelajari pola-pola pergerakan tren untuk dapat membaca grafik saham. Namun yang paling utama, pahamilah ketiga pergerakan tren itu terlebih dahulu.
Pertanyaan Umum Mengenai Grafik Saham
Berikut ini adalah beberapa penjelasan mengenai pertanyaan-pertanyaan umum yang sering muncul mengenai grafik harga saham dan cara membacanya dengan benar.
Apakah Bermain Saham Bisa Rugi
Investasi dan trading saham memang tidak bebas dari risiko kerugian. Naik-turunnya harga saham dapat dipengaruhi oleh banyak faktor, seperti fluktuasi kurs, kebijakan moneter, dan sebagainya. Oleh sebab itu, sangat penting bagi investor dan trader untuk belajar saham lebih mendalam untuk meminimalisir kerugian.
Bagaimana Cara Melihat Pergerakan Saham?
Untuk melihat pergerakan saham, kamu perlu memilih platform yang menyediakan data saham dan grafik saham. Platform ini bisa berupa situs web, aplikasi ponsel, atau perangkat lunak komputer yang dikembangkan oleh penyedia layanan keuangan, bursa efek, atau perusahaan analisis independen.
Bagaimana Cara Mengetahui Saham Naik Atau Turun?
Untuk mengetahaui apakah harga saham akan naik atau turun, kamu dapat melakukan beberapa analisis teknikal. Untuk itu, kamu dapat mengamati tiga indikator, yakni candlestick chart, garis moving average (MA), maupuntrendline.
Untuk memudahkan kamu dalam membaca grafik saham, HSB memiliki solusi lain yang tepat untuk digunakan oleh para investor pemula. Kamu dapat mengunduh aplikasi HSB untuk mendapatkan informasi lengkap seputar pergerakan pasar secara real time. Ada juga informasi lainnya seputar dunia saham dan trading yang dapat membantu kamu untuk menjadi lebih ahli dalam berinvestasi.
HSB merupakan Broker Trading No. 1 di Indonesia dan sudah teregulasi BAPPEBTI sehingga kami dapat menyajikan informasi secara cepat dan akurat untuk kamu. Jadi, kamu tidak perlu ragu dan khawatir karena sudah banyak investor yang menggunakan jasa dan aplikasi HSB untuk mengakses seluruh informasi seputar investasi dan trading.
Kamu juga dapat belajar trading Forex secara online melalui aplikasi HSB. Seperti yang telah kamu ketahui, Forex menjadi salah satu instrumen trading yang akhir-akhir ini ramai diperbincangkan dan banyak investor yang sudah mulai terjun ke dalam dunia trading.
Lalu, bagaimana caranya supaya kamu dapat menjadi ahli di dalam dunia trading? Langsung saja download aplikasi HSB sekarang dan registrasi akun investasimu sekarang juga!
Trading Bebas Risiko dengan Akun Demo HSB1
Silahkan masukan nomor HP
Nomor Handphone harus dimulai dengan 8
Nomor HP tidak valid
Kode verifikasi dperlukan
Kode verifikasi salah
Silakan masukkan password
Kata sandi harus 8-30 digit, termasuk huruf kecil, kapital, dan angka
Minimal 8 karakter
Setidaknya 1 angka
Setidaknya 1 huruf besar
Setidaknya 1 huruf kecil
- Info, Cek Harga dan Cara Beli Saham Apple
Siapa yang tidak tahu Apple? Salah satu perusahaan teknologi terbesar di dunia ini merupakan induk dari produk elektronik tercanggih seperti iPhone...
- Mencoba Trading Saham Walmart WMT di Akun Demo Gratis
Pengertian Akun Demo Walmart WMT Akun demo Walmart WMT adalah sebuah simulasi trading yang memungkinkan kamu untuk memperdagangkan Walmart (WMT) me...
Coba Akun Demo untuk Trading Saham Visa V Disni!Pengertian Akun Demo Visa V Akun demo Visa V adalah sebuah simulasi trading yang memungkinkan kamu untuk memperdagangkan Visa (V) menggunakan uang ...
- Latihan Trading Saham Qualcomm QCOM di Akun Demo Disini!
Pengertian Akun Demo Qualcomm QCO Akun demo Qualcomm QCO adalah sebuah simulasi trading yang memungkinkan kamu untuk memperdagangkan Qualcomm (QCO)...
Mencoba Trading Saham Pfizer PFE di Akun Demo GratisPengertian Akun Demo Pfizer PFE Akun demo Pfizer PFE adalah sebuah simulasi trading yang memungkinkan kamu untuk memperdagangkan Pfizer (PFE) mengg...
Trading Bebas Risiko dengan Akun Demo HSB
Silahkan masukan nomor HP
Nomor Handphone harus dimulai dengan 8
Nomor HP tidak valid
Kode verifikasi dperlukan
Kode verifikasi salah
Silakan masukkan password
Kata sandi harus 8-30 digit, termasuk huruf kecil, kapital, dan angka
Minimal 8 karakter
Setidaknya 1 angka
Setidaknya 1 huruf besar
Setidaknya 1 huruf kecil