Perbedaan Utama Pasar Spot vs. Berjangka di Forex

Halo Lotizen! Forex, atau foreign exchange, adalah pasar keuangan terbesar di dunia dengan transaksi harian lebih dari $5 triliun. Ini menunjukkan daya tariknya: modal awal relatif rendah, leverage fleksibel untuk potensi untung besar, dan akses luas karena tidak terpusat. Transaksi mata uang spot paling banyak terjadi, jadi penting bagi kita untuk tahu apa itu trading forex dengan benar.

Nah, buat kamu yang suka trading pasangan mata uang, kamu bisa melakukannya lewat pasar spot atau kontrak berjangka. Meski kuotasinya mirip, ada perbedaan aturan dan detail penting di antara keduanya. Tenang saja! Di artikel ini, kita akan kupas tuntas 7 perbedaan utama forex spot dan forex berjangka agar kamu makin paham dan bisa memilih yang paling pas.

7 Hal yang Bikin Forex Spot Beda dari Forex Berjangka

1. Beda Tempat Main: Pasar Langsung vs. Bursa Sentral

Forex Spot: Ini tuh kayak pasar “fisik” tanpa tempat nongkrong utama. Jadi, agak kurang transparan, nih. Misalnya, broker forex spot sering nambahin selisih harga jual beli (spread) buat keuntungan mereka. Terus, transaksi antar pemainnya juga anonim, dan ada risiko lawan transaksi kita mendadak nggak bisa bayar.
Forex Berjangka: Kalau ini lebih open dan diatur banget. Kontraknya diperdagangkan di bursa khusus, kayak Chicago Board of Trade (CME). Jadi, semua pihak yang terlibat wajib patuh aturan dan margin, bikin risiko gagal bayar itu kecil banget.

2. Urusan Duit: Ada Komisi dan Spread, atau Cuma Komisi?

Forex Spot: Kalau di pasar spot, trader harus bayar komisi plus spread buat tiap transaksi. Broker nambahin beberapa poin di harga jual/beli mereka buat nyari untung. Banyak juga broker ritel spot yang narik biaya inap (swap) yang beda-beda tergantung pasangan mata uang dan posisi trader.
Forex Berjangka: Di sini, kuotasinya lebih simpel dan langsung kelihatan, nggak ada “sisipan” harga. Trader cuma perlu bayar komisi doang. Nah, komisi tiap broker pasti beda-beda ya. Tapi intinya, biaya di forex berjangka itu cenderung lebih rendah dibanding forex spot.

3. Kontrak Berjangka Itu Ngitungnya Pake Dolar AS (USD)

Forex Berjangka: Semua transaksi nilai tukar di sini dihitungnya pakai satuan Dolar AS. Jadi, kalau kamu trading kontrak berjangka Euro, itu sama aja kayak trading EUR/USD. Atau kalau Yen, dihitungnya USD/JPY (kebalikan dari JPY/USD di pasar spot).

4. Nilai Tiap Poinnya Beda Lho!

Forex Berjangka: Nilai tiap poinnya bisa beda-beda tergantung kontraknya. Misalnya, kontrak mini Euro atau Pound itu $6.25 per poin, tapi kalau kontrak reguler bisa $12.5 per poin.
Forex Spot: Kalau di pasar spot, nilai tiap poinnya lebih standar, biasanya $10 per poin buat kontrak standar.

5. Ada Jangka Waktu vs. Bebas Kapan Aja

Forex Berjangka: Semua kontrak berjangka punya batasan waktu alias tanggal kedaluwarsa. Jadi, trader harus jual kontraknya sebelum jatuh tempo dan beli lagi kalau mau lanjut.
Forex Spot: Nggak ada istilah kedaluwarsa di sini. Trader bisa pegang posisi mereka selama mungkin, mau harian, mingguan, bulanan, atau tahunan, bebas!

6. Kontrak Berjangka Kasih Informasi Posisi yang Lebih Lengkap

Forex Berjangka: Di sini, ada info tambahan yang nggak ada di forex spot. Contohnya, laporan posisi mingguan yang ngasih trader gambaran kapan waktunya beli atau jual pasangan mata uang tertentu. Karena transaksi berjangka ini terpusat di bursa, jadi data-datanya lebih lengkap.
Forex Spot: Informasi kayak gini biasanya nggak tersedia langsung atau kurang detail.

7. Harga Jual Beli (Bid & Ask) Lebih Oke di Berjangka

Forex Berjangka: Harga jual (bid) dan harga beli (ask) di transaksi berjangka itu cenderung lebih optimal dan sesuai dengan keputusan trader di bursa terpusat.
Forex Spot: Nah, kalau di pasar spot, harga bid dan ask ini bisa lebih bervariasi dan beda jauh sama di pasar berjangka. Ini karena dipengaruhi broker dan seberapa likuid pasar Over-The-Counter itu sendiri. Perbedaan harga ini penting banget buat kamu pahami kalau mau tau apa itu trading forex dan mau pilih yang mana.

Kesimpulan:

Jadi, penting banget nih buat pahamin apa itu trading forex, apalagi bedanya pasar spot dan berjangka. Masing-masing punya ciri khas soal transparansi, biaya, dan cara kerjanya. Pilih yang paling pas sama gaya trading dan seberapa besar risiko yang berani kamu ambil ya!

Mulai Trading Forex di HSB Investasi Sekarang!

Setelah baca panduan seru tentang apa itu trading forex ini, pasti makin semangat kan? Yuk, langsung aja! HSB Investasi siap jadi partner trading forex kamu. Platform kami terpercaya dan sudah diatur kok, cocok buat trader pemula sampai yang udah jago. Ada banyak pilihan pasangan mata uang, biaya transparan, edukasi lengkap, dan tim layanan pelanggan yang siap sedia. Jangan tunda lagi! Langsung aja kunjungi situs web HSB Investasi buat buka akun dan mulai petualangan trading forex kamu!

Tunggu apalagi? Unduh aplikasi HSB Investasi sekarang di Android dan iOS. Mulai perjalanan trading online sekarang!!***

Pertanyaan yang Sering Diajukan (FAQ)

Apa bedanya pasar Spot dan pasar Berjangka (Futures)?

Perbedaan utamanya adalah waktu penyelesaian transaksi. Di pasar Spot, transaksi selesai dan aset diserahkan saat itu juga (atau dalam waktu singkat). Sedangkan di pasar Berjangka (Futures), transaksi disepakati hari ini, tapi penyerahan asetnya di masa depan dengan harga yang sudah disepakati di awal.

Apa itu pasar Spot?

Pasar Spot adalah pasar di mana aset fisik (misalnya komoditas atau mata uang) dibeli atau dijual untuk pengiriman dan pembayaran segera, menggunakan harga pasar yang berlaku saat itu juga.

Apa itu pasar Berjangka (Futures)?

Pasar Berjangka (Futures) adalah pasar di mana kontrak untuk membeli atau menjual aset tertentu di masa depan dengan harga yang disepakati hari ini diperdagangkan. Aset fisiknya belum berpindah tangan, hanya kontraknya saja.

Apa perbedaan pasar Spot dan pasar Future?

Intinya sama dengan perbedaan pertama. Pasar Spot melibatkan pertukaran aset secara langsung dan segera, sedangkan pasar Future (Berjangka) melibatkan pertukaran kontrak untuk penyerahan aset di tanggal tertentu di masa depan.

Bagikan Artikel