Home Pengetahuan Keuangan Mengenal Jenis-Jenis Perusahaan Investasi

Mengenal Jenis-Jenis Perusahaan Investasi

by HSB
jenis jenis perusahaan investasi

Dalam berbagai kegiatan investasi, kamu tentu membutuhkan peran perusahaan investasi untuk mendapatkan keuntungan melalui instrumen yang tersedia. Jenis-jenis perusahaan investasi di Indonesia sendiri bervariasi dan dapat dipilih sesuai dengan tujuan investasi setiap orang. 

Dalam artikel ini, HSB akan memberikan informasi lengkap tentang apa itu perusahaan investasi dan jenis-jenisnya. Melalui pemahaman yang lebih baik tentang jenis-jenis perusahaan investasi, investor dapat membuat keputusan yang lebih bijaksana dan efektif dalam mengelola investasi mereka. Simak informasi selengkapnya di sini.

Apa yang Dimaksud dengan Perusahaan Investasi?

Ketika masa awal memasuki dunia investasi, kehadiran perusahaan investasi menjadi hal yang penting. Sebab, adanya perusahaan investasi dapat memudahkan kamu dalam menemukan instrumen investasi yang cocok dan sesuai.

Perusahaan investasi sendiri merupakan jasa atau lembaga keuangan yang bertujuan untuk mengumpulkan dana dari masyarakat dan menginvestasikannya ke dalam aset atau instrumen keuangan seperti saham, obligasi, properti, dan lain sebagainya. 

Tujuan utama dari perusahaan investasi adalah untuk memberikan keuntungan kepada para investor yang telah menanamkan dananya di perusahaan tersebut. Para investor dapat memperoleh keuntungan dari perusahaan investasi dalam bentuk pendapatan dividen, kenaikan nilai investasi, atau bahkan keduanya.

Dalam perusahaan investasi, dana yang dikumpulkan oleh para investor diinvestasikan oleh manajer investasi yang bertanggung jawab untuk mengelola portofolio investasi perusahaan dan mengambil keputusan investasi yang tepat. 

Perusahaan investasi juga dapat memberikan keuntungan bagi para investor melalui diversifikasi risiko, karena portofolio investasi mereka biasanya terdiri dari berbagai jenis instrumen keuangan.

Secara umum, perusahaan investasi dapat berbentuk perusahaan terbuka atau tertutup dan dapat memfokuskan investasi pada berbagai jenis instrumen keuangan, sektor industri, atau kelas aset. Saat ini, di Indonesia terdapat jenis-jenis perusahaan investasi seperti unit, close end, dan open end investment trust. Penjelasan selengkapnya bisa kamu dapatkan dalam artikel ini. 

Baca Juga:  4 Strategi Menyimpan Uang dan Menabung untuk Anak

Selain ketiga jenis tersebut, terdapat klasifikasi perusahaan investasi lainnya. Di antaranya reksa dana, perusahaan asuransi, dan perusahaan investasi lain. Reksa dana sendiri adalah jenis perusahaan investasi yang paling populer di Indonesia dan biasanya dikelola oleh manajer investasi profesional yang mengelola portofolio investasi yang terdiversifikasi. 

Reksa dana dapat berinvestasi dalam berbagai jenis instrumen keuangan seperti saham, obligasi, dan pasar uang. Para investor dapat membeli unit penyertaan reksa dana dengan nominal tertentu, dan setiap investor akan memperoleh keuntungan berdasarkan proporsi unit penyertaan yang dimilikinya.

Perusahaan asuransi juga merupakan jenis perusahaan investasi di Indonesia yang menerima premi dari nasabah sebagai dana yang akan diinvestasikan. Dana tersebut akan diinvestasikan ke dalam berbagai instrumen keuangan untuk menghasilkan keuntungan yang kemudian dibagikan kepada nasabah dalam bentuk dividen atau nilai tunai.

Tak berhenti sampai di situ, terdapat juga perusahaan investasi swasta atau venture capital yang menginvestasikan dana mereka ke dalam perusahaan-perusahaan kecil dan menengah dengan catatan memiliki berpotensi untuk berkembang. 

Jenis-Jenis Perusahaan Investasi di Indonesia

jenis jenis perusahaan investasi

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, di Indonesia terdapat 3 jenis utama perusahaan investasi yang dapat diakses oleh masyarakat. Berikut adalah ulasan lengkap mengenai beberapa jenis perusahaan investasi yang umum di Indonesia:

1. Unit Investment Trust (UIT)

Unit Investment Trust (UIT) adalah jenis perusahaan investasi yang dikelola oleh bank atau manajer investasi independen. Dalam unit investment trust, seseorang biasanya akan membeli unit yang mewakili kepemilikan dalam portofolio investasi terdiversifikasi, kemudian diinvestasikan dalam berbagai jenis instrumen keuangan seperti saham, obligasi, hingga pasar uang. 

UIT biasanya mempunyai jangka waktu investasi tertentu, dan investor tidak dapat membeli atau menjual unit investasi tersebut selama jangka waktu tersebut. UIT berbeda dengan reksa dana.

Sebab dalam hal bahwa portofolio, jenis perusahaan unit investment trust tidak dikelola secara aktif oleh manajer investasi, melainkan portofolio tersebut dibuat sejak awal pembentukan trust. Kemudian, portofolio tersebut akan dikelola secara pasif sesuai dengan tujuan investasi yang telah ditetapkan pada saat pembelian pertama. Keuntungan yang diterima investor pada perusahaan IUT ini berupa dividen dan capital appreciation.

Baca Juga:  Wajib Tahu! Ini Perbedaan IPO dan e-IPO

2. CloseEnd Investment

Close-end Investment adalah jenis perusahaan investasi yang memiliki jumlah saham terbatas dan tidak dapat memperoleh tambahan dana dari investor. Saham dari perusahaan investasi ini diperdagangkan di bursa saham ketika melakukan IPO dan harganya ditentukan oleh permintaan dan penawaran di pasar. 

Closeend Investment biasanya memiliki jangka waktu investasi yang panjang dan berfokus pada instrumen keuangan tertentu atau sektor industri tertentu. Jenis perusahaan ini biasanya dikelola oleh manajer investasi profesional yang bertanggung jawab untuk memilih portofolio investasi yang cocok dan menghasilkan keuntungan bagi para investor.

Salah satu ciri khas dari Closeend Investment adalah nilai sahamnya tidak selalu sama dengan nilai aset bersih per sahamnya. Dalam beberapa kasus, saham dari jenis perusahaan investasi ini dapat diperdagangkan dengan harga di atas atau di bawah nilai aset bersih per saham. 

Hal ini terjadi karena Closeend Investment diperdagangkan pada bursa saham dengan harga yang dipengaruhi oleh permintaan dan penawaran pasar. Jika memilih jenis perusahaan yang satu ini, kamu dapat dengan mudah membeli maupun menjual saham kapan saja. 

3. OpenEnd Investment

Openend Investment adalah jenis perusahaan investasi yang dapat terus-menerus mengeluarkan saham baru dan menerima tambahan dana dari investor. Jenis perusahaan yang satu ini juga dikenal sebagai perusahaan reksa dana atau mutual fund. 

Saham dari perusahaan investasi ini juga diperdagangkan di bursa saham dan harganya ditentukan oleh nilai aset bersih per saham. Openend Investment memungkinkan investor untuk membeli dan menjual saham sesuai keinginan mereka dan dapat memiliki portofolio investasi yang lebih likuid. 

Salah satu ciri khas dari reksa dana adalah jumlah unit penyertaan tidak terbatas, sehingga Openend Investment dapat memperluas jumlah unit penyertaannya melalui penjualan tambahan. 

Baca Juga:  Pensiun Tenang Dengan Obligasi? Begini Caranya

Dalam jenis perusahaan ini, investor dapat membeli unit penyertaan pada harga NAB saat itu, dan nilai unit penyertaan dihitung setiap hari berdasarkan pergerakan nilai aset yang dimiliki. 

Openend Investment ini juga memiliki biaya operasional dan biaya manajemen yang dikenakan kepada investor. Biaya manajemen Openend Investment biasanya lebih rendah daripada biaya manajemen Close-end Investment karena reksa dana memerlukan manajemen pasif.

Keuntungan utama dari berinvestasi dalam reksa dana adalah diversifikasi dan likuiditas. Pasalnya, investor dapat berinvestasi dalam portofolio aset yang terdiversifikasi secara otomatis sehingga risiko investasi dapat dikurangi.

Pada dasarnya, munculnya berbagai jenis perusahaan investasi ini menjadi salah satu kesempatan  yang bagus untuk para investor menanamkan modalnya dan menambah aset dalam portofolio untuk meningkatkan keuntungan. 

Namun perlu diingat pula bahwa dalam memilih jenis perusahaan investasi yang tepat, investor perlu mempertimbangkan berbagai faktor seperti tujuan investasi, risiko, dan jangka waktu investasi. Investor juga perlu memahami biaya yang terkait dengan investasi seperti biaya transaksi, biaya manajemen, dan biaya lainnya.

Tak hanya itu saja, agar seluruh kegiatan investasi atau trading berjalan dengan aman dan menguntungkan, kamu juga perlu memilih broker yang tepercaya dan teregulasi BAPPEBTI. Di mana tempat terbaik untuk trading? Jawabannya adalah HSB!

HSB memberikan berbagai kemudahan bagi trader baik yang sudah berpengalaman maupun pemula sebab platform trading-nya dibuat simpel sekaligus all in one. Kamu juga bisa melakukan diversifikasi portofolio dengan berbagai pilihan instrumen trading untuk memperkecil risiko kerugian.

Siap menjadi trader andal dan mendapatkan keuntungan yang maksimal? Download HSB sekarang juga!***

Quick Links
HSB Investasi

HSB Investasi merupakan perusahaan pialang fintech dengan fokus dan mengutamakan Iam menyediakan layanan jasa Perdagangan Foreign Exchange (Forex), Komoditas dan Indeks Saham (stock index) dibawah PT. Handal Semesta Berjangka. Diawasi oleh otoritas keuangan, terdaftar dan diawasi oleh Badan Pengawasan Perdagangan Berjangka Komoditi.

Contact Us

Hotline:

+62 21-501-22288