Dalam melakukan trading saham sebaiknya tidak hanya fokus pada keuntungan, risiko, dan kerugian. Lebih dari itu, kamu perlu memahami pergerakan harga saham melalui analisis teknikal. Salah satu pola yang perlu kamu waspadai yaitu bearish engulfing candle. Pola ini menandakan terjadinya reversal atau pembalikan arah dari harga pasar.
Kondisi bearish menunjukkan harga saham yang berbalik turun. Tetapi, momen bearish ini dapat dimanfaatkan untuk menyusun strategi investasi, meningkatkan keuntungan, atau justru bisa menjadi risiko yang harus dihindari lantaran trader akan mengalami kerugian besar-besaran.
[lwptoc]Pengertian Bearish Engulfing Candle
Bearish diambil dari kata bear yang artinya beruang. Bearish merupakan kondisi atau momen ketika pasar saham mengalami downtrend atau penurunan. Dalam hal ini, penurunan pasar saham diibaratkan seperti seekor beruang yang sedang menyerang musuhnya dengan menggunakan cakarnya ke arah bawah.
Tanda terjadinya bearish yaitu turunnya indeks harga saham secara menyeluruh. Penurunan harga saham ini dapat dilihat dari berbagai macam pola, salah satunya bearish engulfing candle.
Pada dasarnya, candle engulfing adalah sebuah pola yang terdiri dari dua bar candlestick. Pola akan muncul saat candle terakhir menelan atau engulfing dari candle sebelumnya. Dalam kata lain, candle terakhir memiliki body lebih panjang daripada candle sebelumnya.
Pergerakan pola candle engulfing akan semakin valid, baik itu saat terdapat ekor pendek maupun tanpa ekor. Saat ekor yang muncul justru panjang, artinya pergerakan harga akan terjadi konsolidasi. Bagi pasar yang sedang trend, kemunculan candle dengan ekor yang panjang menunjukkan adanya kenaikan harga saham.
Pola engulfing sendiri sering dijumpai pada time frame daily atau pada time frame yang lebih rendah. Trader harian sering memanfaatkan kondisi ini sebagai sinyal untuk masuk pasar. Selain mudah diamati, probabilitas trading dengan pola candle engulfing cukup tinggi, terutama saat saham sedang trending.
3 Karakteristik Bearish Engulfing Candle
Pergerakan pola saham engulfing biasanya didahului dengan adanya uptrend, lalu pada ujung kenaikan terjadi engulfing atau penurunan. Terdapat tiga karakteristik pergerakan saham bearish engulfing. Apa saja itu? Simak di bawah ini ya.
1. Pasar dalam Posisi Uptrend
Pola pergerakan saham yang akan mengalami bearish memang selalu diawali dengan kenaikan harga saham atau uptrend, Bahkan ketika kondisi uptrend terjadi dalam waktu yang singkat. Tak lama dari itu, saham akan mengalami downtrend.
2. Pola yang Terbentuk dari Dua Candle
Karakteristik engulfing yang paling umum yaitu pola terbentuk oleh dua candlestick. Candle kedua harus menelan candle sebelumnya, tetapi tidak harus melingkupi bayangannya.
3. Perbedaan Warna Candle
Warna candle kedua harus berbeda dengan candle pertama. Namun, terdapat pengecualian apabila candle pertama berbentuk doji. Artinya, setelah ada penurunan berkepanjangan, doji yang tertutup green candle bisa jadi merupakan pembalikan arah menuju bullish.
Sementara itu, pada kondisi uptrend, doji yang tertutup red candle berpotensi besar mengalami pola pembalikan bearish.
Strategi Trading dengan Pola Bearish Engulfing
Saat trading, kamu bisa memanfaatkan indikator, key support level, resistance, atau teknik lainnya untuk mendukung proses perdagangan. Di bawah ini terdapat dua strategi yang dapat kamu gunakan saat trading dengan bearish engulfing candle.
-
Trading Menggunakan Indikator
Saat grafik menguat dan mencapai puncak, maka pola bearish engulfing muncul. Selain itu, RSI (Relative Strength Index) akan memvalidasi bias bearish dengan sinyal overbought. Dalam kondisi ini, sebaiknya trader menunggu penutupan yang lebih rendah dari titik terendah candle bearish sebelumnya.
Bearish engulfing candle dapat menunjukkan trend penurunan harga saham yang berkepanjangan. Hal ini dapat membantu trader untuk mempertimbangkan take profit lebih awal supaya tidak mengalami kerugian.
-
Trading Menggunakan Support dan Resistance
Saat melakukan trading, level support ini penting lantaran menunjukkan bahwa pergerakan saham sebelumnya telah ditolak. Saat pola bearish engulfing muncul di resistance, artinya terjadi bias bearish. Mengingat kondisi ini, trader dapat mempertimbangkan masuk perdagangan pada pembukaan candle selanjutnya.
Selain itu, stop loss dapat dilakukan oleh trader apabila stop dapat ditempatkan di atas bearish engulfing candle dan level resistance. Untuk take profit, trader dapat menerapkan trailing stop, karena bearish engulfing bisa jadi menandakan dimulainya trend penurunan harga saham yang berkelanjutan.
Setelah memahami bearish engulfing candle dalam trading saham, selanjutnya kamu bisa mempraktekkannya secara langsung di broker forex terpercaya seperti HSB. HSB merupakan salah satu broker pertama di Indonesia yang menyediakan fasilitas CITRA, di mana trader dapat melihat setiap transaksi secara langsung.
Selain itu, HSB telah menyesuaikan kebutuhan dan pola trading para trader tanpa perantara IB (Introducing Broker), sehingga trader bisa menikmati penawaran harga terendah dengan service terbaik. Produk investasi yang dapat kamu akses di HSB terdiri forex, indeks, dan komoditi seperti emas dan perak.
Di HSB, keamanan data kamu dijamin oleh sistem akun terpisah, artinya dana nasabah dan dana perusahaan dipisahkan, kegiatan trading pun jadi lebih aman. Belum lagi dengan kredibilitas HSB sebagai aplikasi trading yang telah mendapatkan sertifikat BAPPEBTI, trading pun jadi lebih tepercaya.
Sudah siap trading? Kamu bisa membuat akun demo terlebih dahulu untuk simulasi trading saham dengan menerapkan strategi bearish engulfing di HSB. Setelah benar-benar memahaminya, kamu bisa langsung terjun dengan membuka akun secara live. Tunggu apalagi? Download aplikasi HSB untuk solusi trading Anda. ***
Trading Bebas Risiko dengan Akun Demo HSB1
Silahkan masukan nomor HP
Nomor Handphone harus dimulai dengan 8
Nomor HP tidak valid
Kode verifikasi dperlukan
Kode verifikasi salah
Silakan masukkan password
Kata sandi harus 8-30 digit, termasuk huruf kecil, kapital, dan angka
Minimal 8 karakter
Setidaknya 1 angka
Setidaknya 1 huruf besar
Setidaknya 1 huruf kecil
- Pola Candle Bullish Reversal: Contoh dan Kegunaannya
Bullish reversal artinya tren pasar akan mengalami kenaikan setelah sebelumnya menurun. Bullish reversal termasuk salah satu jenis analisis teknika...
- Mengenal Pola Morning Star Candle dan Evening Star Candle
Salah satu cara untuk bisa mendapatkan profit dari trading, yaitu dengan proses analisa pola-pola candlestick yang memperlihatkan pergerakan harga ...
Apa Itu Doji Candle?Salah satu cara untuk memenangkan persaingan trading yang menguntungkan adalah dengan memahami pola Candlestick. Ada banyak Pola Candlestick yang b...
- 15 Pola Candlestick Akurat & Lengkap Bagi Pemula
Trading dalam pasar keuangan memerlukan pemahaman yang mendalam tentang berbagai alat dan strategi. Salah satu alat yang penting dalam analisis tek...
6 Faktor Penting dalam Menghitung Risiko PortofolioMengelola portofolio investasi bukan hanya tentang memilih aset yang bisa memberikan return maksimal, tetapi juga tentang memahami dan mengelola ri...
Trading Bebas Risiko dengan Akun Demo HSB
Silahkan masukan nomor HP
Nomor Handphone harus dimulai dengan 8
Nomor HP tidak valid
Kode verifikasi dperlukan
Kode verifikasi salah
Silakan masukkan password
Kata sandi harus 8-30 digit, termasuk huruf kecil, kapital, dan angka
Minimal 8 karakter
Setidaknya 1 angka
Setidaknya 1 huruf besar
Setidaknya 1 huruf kecil