Trading dan investasi kini sudah menjadi kebutuhan dan gaya hidup masyarakat modern. Salah satu aset yang banyak diperdagangkan dan diinvestasikan adalah saham. S&P 500 adalah salah satu indeks saham AS yang populer dikalangan trader dan investor.
Sebelum memutuskan trading indeks, ada baiknya kamu memahami dulu seluk beluk seputar Indeks S&P 500 berikut ini ya Sobat Trader.
Apa Itu Indeks S&P 500?
S&P 500 atau SP500 adalah indeks yang terdiri atas saham 500 perusahaan yang aset sahamnya bisa diperdagangkan secara umum di Bursa Saham Amerika Serikat.
Saham-saham yang terdaftar dalam indeks S&P harus memenuhi beberapa syarat utama yang kemudian akan dipilih oleh U.S. Index Comittee.
Syarat Utama Perusahaan S&P 500
Berdasarkan press release yang dipublikasikan oleh laman resmi S&P Global pada Bulan Maret 2022, ada beberapa penyesuaian kriteria sebuah perusahaan dapat dikelompokkan dalam indeks S&P 500. Persyaratan yang harus dipenuhi antara lain:
- Perusahaan tersebut harus terdaftar sebagai perusahaan di Amerika Serikat
- Memiliki market capitalization sama dengan atau lebih dari $14,6 Milyar
- Nilai Float publik sahamnya yang beredar minimal 10%
- dan tentunya, pendapatan kuartal terakhir serta jumlah pendapatan empat kuartal sebelumnya berturut-turut harus memiliki sentimen positif
500 perusahaan yang masuk ke dalam indeks saham S&P terdiri dari perusahaan dengan berbagai latar belakang sektor yang terbagi menjadi 24 kelompok sektor, 69 industri, dan 158 sub-industri.
Menurut laman resmi S&P Global, luasnya cakupan ragam perusahaan dalam S&P 500 mampu merepresentasikan ekuitas kapitalisasi pasar Amerika Serikat hingga lebih dari 83%.
Cakupan yang luas ini pula yang menyebabkan indeks S&P 500 memiliki pengaruh yang sangat besar pada performa indeks saham di Amerika Serikat.
Apakah S&P 500 Dapat Dividen?
Indeks S&P 500 melacak besarnya market capitalization sebuah saham perusahaan untuk dapat masuk ke dalam kategori indeksnya.
Perusahaan dengan tingkat kapitalisasi pasar yang tinggi memiliki pengaruh dan dampak yang lebih besar pula pada pembentukan harga saham di pasaran.
Akan tetapi, kamu tidak akan mendapatkan pembagian dividen dari indeks saham S&P 500. Hal ini dikarenakan nilai indeks S&P 500 tidak termasuk pada indeks pengembalian total.
Hal ini berbeda jika kamu memiliki aset saham sebuah perusahaan, maka perusahaan tersebut wajib membagikan keuntungannya dalam bentuk dividen karena termasuk pada aset investasi dengan pengembalian total.
Akan tetapi, jika kamu berinvestasi dalam indeks saham S&P 500 yang merupakan kelompok saham berbagai perusahaan, kamu tidak memiliki aset saham khusus selayaknya kamu memiliki aset saham perusahaan tertentu. Hal inilah yang membuat Indeks S&P 500 tidak memiliki kewajiban untuk membayarkan pembagian dividen.
Konstruksi dan Formula Indeks S&P 500
Untuk mendapatkan indeks nilai S&P 500, kamu bisa menghitungnya dengan menggunakan formulasi khusus yang disesuaikan dengan metode pembobotan market capitalization.
Kapitalisasi pasar atau market capitalization adalah jumlah total seluruh saham yang diterbitkan oleh sebuah perusahaan emiten dan terdaftar di pasar saham. Semakin banyak sebuah perusahaan menerbitkan dan mendistribusikannya di publik, semakin besar pula tingkat kapitalisasi pasarnya.
Secara general, nilai indeks pembobotan perusahaan dalam S&P 500 bisa didapatkan dengan membagi besarnya nilai kapitalisasi pasar perusahaan tersebut dengan total kapitalisasi pasar di pasar saham.
Contoh Saham S&P 500
Dilansir dari data Slickcharts, bobot komponen saham S&P 500 yang terdaftar secara rutin terus di-update setiap harinya. Penilaian kerja portofolio saham di AS dan negara lainnya dilihat dari penghitungan bobot nilai kapitalisasi pasar SP500 yang mencapai 80% dari total kapitalisasai pasar saham AS.
Jika diurutkan dari nilai pembobotan dari yang paling besar ke yang paling kecil, berikut adalah daftar perusahaan saham S&P 500:
- Apple Inc. (AAPL)
- Microsoft Corporation (MSFT)
- Amazon.com Inc. (AMZN)
- Alphabet Inc. Class A (GOOGL)
- Alphabet Inc. Class C (GOOG)
- Tesla Inc. (TSLA)
- Berkshire Hathaway Inc. Class B (BRK.B)
- Johnson & Johnson (JNJ)
- UnitedHealth Group Incorporated (UNH)
- Exxon Mobil Corporation (XOM)
- NVIDIA Corporation (NVDA)
- Meta Platforms Inc. Class A (META)
- JPMorgan Chase & Co. (JPM)
- Chevron Corporation (CVX)
- Visa Inc. Class A (V)
- Procter & Gamble Company (PG)
- Home Depot Inc. (HD)
- Mastercard Incorporated Class A (MA)
- Pfizer Inc. (PFE)
- AbbVie Inc. (ABBV)
Daftar SP 500 di atas adalah data terbaru per tanggal 25 Oktober 2022 yang didominasi oleh sektor perekonomian utama AS, seperti sektor teknologi, kesehatan, keuangan, dan komunikasi. Daftar S&P 500 tidak diurutkan berdasarkan kriteria tertentu dan dapat berubah sewaktu-waktu.
Kelebihan Investasi Indeks Saham S&P 500
Kamu tentunya berinvestasi dan trading dengan tujuan untuk mendapatkan keuntungan dan manfaat bagi dirimu di masa kini dan masa yang akan datang.
Memilih berinvestasi dalam saham S&P 500 pastinya juga akan memberikanmu potensi keuntungan. Berikut adalah manfaat yang akan kamu dapatkan jika memilih indeks saham S&P 500 sebagai aset trading atau investasi:
1. Gerakan Saham Cenderung Meningkat
Sejak tahun 1800-an Amerika Serikat sudah dikenal sebagai negara adidaya dengan kemampuan ekonomi yang begitu besar dan mendominasi hampir seluruh aktivitas perekonomian dunia.
Berbagai bukti juga menunjukkan bahwa perekonomian Amerika Serikat terus menanjak sejak dulu kala. Salah satunya dibuktikan dengan nilai kapitalisasi pasar Indeks S&P 500 yang meningkat hingga lebih dari 150% dalam 10 tahun terakhir.
Fakta ini menjadi keuntungan lebih yang akan kamu dapatkan ketika memilih saham S&P 500 untuk investasi atau trading.
2. Akses Perusahaan Teknologi Dunia
Dalam satu dekade terakhir, perusahaan Teknologi Informasi di dunia didominasi oleh beragam perusahaan asal Amerika Serikat. Perkembangan teknologi yang sangat cepat di berbagai bidang kehidupan manusia mendorong kesuksesan perusahaan raksasa teknologi dalam menguasai pasar dunia.
Bahkan empat perusahaan teknologi raksasa dunia yang dikenal dengan FANG (Facebook, Amazon, Netflix, dan Google) menyumbang sekitar 29% market capitalization saham SP 500.
3. Kemudahan Diversifikasi Portofolio
Keberagaman dan luasnya cakupan sektor dalam indeks S&P 500 memungkinkan kamu untuk memiliki diversifikasi portofolio investasi saham lintas sektor atau industri.
Lebih menariknya lagi, kamu bisa menginvestasikan sahammu di berbagai macam saham perusahaan yang berbeda sektor sebagai langkah diversifikasi portofolio investasi.
Dengan pemahaman mendalam tentang indeks saham S&P 500, kamu kini siap untuk membuat keputusan investasi yang lebih cerdas. Jangan bingung memilih saham perusahaan yang tepat, percaya saja pada HSB Investasi sebagai broker forex terbaik di Indonesia untuk aktivitas trading indeks harian kamu.
HSB Investasi, broker trading nomor 1 di Indonesia, tidak hanya terpercaya tetapi juga aman, dengan regulasi dari BAPPEBTI yang menjamin transparansi.
Sebelum memulai, kamu bisa daftar akun demo gratis. Akun demo HSB Investasi memberikan dana virtual hingga $100,000 untuk mencoba berbagai strategi trading dan instrumen seperti pasangan mata uang forex, saham AS, indeks seperti Hang Seng atau Dow Jones index, dan komoditas seperti XAUUSD, XAGUSD, dan USOil. Dengan menggunakan aplikasi trading HSB, kamu dapat berlatih dengan chart patterns lengkap dan fitur manajemen risiko tanpa risiko kehilangan uang sungguhan.
Manfaatkan aplikasi trading terpercaya HSB untuk pengalaman trading yang mulus dan efisien, lengkap dengan broker terbaik di Indonesia.
Unduh aplikasi HSB Investasi sekarang di Play Store atau App Store dan mulai perjalanan trading SP500 indeks online sekarang!!***
Trading Bebas Risiko dengan Akun Demo HSB1
Silahkan masukan nomor HP
Nomor Handphone harus dimulai dengan 8
Nomor HP tidak valid
Kode verifikasi dperlukan
Kode verifikasi salah
Silakan masukkan password
Kata sandi harus 8-30 digit, termasuk huruf kecil, kapital, dan angka
Minimal 8 karakter
Setidaknya 1 angka
Setidaknya 1 huruf besar
Setidaknya 1 huruf kecil
- 10 Faktor yang Memengaruhi Indeks Dolar Hari Ini
Sobat Trader, indeks dolar AS (DXY) mengukur kekuatan dolar AS terhadap enam mata uang utama lainnya, seperti euro, yen, dan poundsterling. Pergera...
- OH Jadi Ini! Cara Menghitung Pips Hang Seng Index
Menghitung pips pada Hang Seng Index adalah hal penting bagi trader yang tertarik untuk berpartisipasi dalam pasar saham Asia, khususnya Hong Kong....
Begini Cara Menghitung Pips SP500 dengan Benar!Bagi pemula yang ingin terjun ke dunia trading indeks saham seperti SP500, memahami cara menghitung pips adalah langkah penting untuk mengelola ris...
- Mengenal Indeks Saham Jepang- Panduan Lengkap untuk Pemula
Jika kamu baru memulai perjalanan investasi saham, penting untuk memahami berbagai indeks saham yang ada di seluruh dunia. Salah satu yang menarik ...
Pentingnya Buka Akun Demo Sebelum Trading IndeksJika kamu tertarik untuk terjun ke dalam dunia trading indeks, maka salah satu langkah untuk mempersiapkan diri kamu adalah dengan membuka akun dem...
Trading Bebas Risiko dengan Akun Demo HSB
Silahkan masukan nomor HP
Nomor Handphone harus dimulai dengan 8
Nomor HP tidak valid
Kode verifikasi dperlukan
Kode verifikasi salah
Silakan masukkan password
Kata sandi harus 8-30 digit, termasuk huruf kecil, kapital, dan angka
Minimal 8 karakter
Setidaknya 1 angka
Setidaknya 1 huruf besar
Setidaknya 1 huruf kecil