Home Forex Meraih Profit dengan Pending Order MetaTrader 5

Meraih Profit dengan Pending Order MetaTrader 5

by Imelia Santoso
Meraih Profit dengan Pending Order MetaTrader 5

Ketika Sobat Trader ingin membeli atau menjual sesuatu di Pasar Forex atau Exchange, kamu dapat melakukannya dengan menggunakan order yang merupakan perintah kepada broker untuk membeli atau menjual instrumen trading. Jika Sobat Trader menggunakan sistem trading MetaTrader 5, salah satu order yang bisa kamu gunakan adalah pending order

Sebelum mulai mengaplikasikannya, kenali dulu defisini, jenis, dan fungsi pending order pada platform trading MetaTrader 5 berikut ini ya!

Ada empat jenis pending order yang umum digunakan dalam platform trading MetaTrader 5

Apa itu Pending Order dan Jenis-jenisnya?

Pending order dalam MetaTrader 5 adalah instruksi yang diberikan kepada platform trading untuk membuka posisi secara otomatis ketika harga mencapai tingkat yang ditentukan. Ini memungkinkan trader untuk mempersiapkan dan mengatur order di luar pasar saat ini, dengan harapan bahwa harga akan mencapai level yang diinginkan di masa depan.

Ada empat jenis pending order yang umum digunakan dalam platform trading MetaTrader 5, yaitu:

1. Buy Limit

Ini adalah order untuk membeli suatu pasangan mata uang pada harga yang lebih rendah dari harga pasar saat ini. Kamu bisa menggunakan buy limit ketika mereka percaya bahwa harga akan turun terlebih dahulu sebelum melanjutkan tren naik.

2. Sell Limit

Sebaliknya, sell limit atau limit order jual adalah untuk menjual pasangan mata uang pada harga yang lebih tinggi dari harga pasar saat ini. Trader menggunakan sell limit ketika mereka mengharapkan harga naik terlebih dahulu sebelum melanjutkan tren turun.

3. Buy Stop

Dalam kasus ini, trader menempatkan order untuk membeli pasangan mata uang di atas harga pasar saat ini. Mereka menggunakan buy stop ketika mereka berharap bahwa harga akan naik dan melewati level tertentu, sehingga memicu order beli mereka.

4. Sell Stop

Sell stop adalah order untuk menjual pasangan mata uang di bawah harga pasar saat ini. Trader menggunakan sell stop ketika mereka berharap harga akan turun dan mencapai level tertentu, sehingga memicu order jual mereka.

Baca Juga:  Ketahui Potensi Tersembunyi Minor Pairs Forex

5. Buy Stop Limit 

tipe ini adalah kombinasi dari dua tipe pertama, menjadi stop order untuk menempatkan order Buy Limit. Segera setelah harga Permintaan di masa depan mencapai level stop yang ditunjukkan dalam pesanan (bidang Harga), pesanan Batas Beli akan ditempatkan pada level, ditentukan dalam bidang harga Batas Hentikan. Stop level diatur di atas harga Ask saat ini, sementara harga Stop Limit diatur di bawah level stop.

6. Sell Stop Limit 

order ini adalah stop order untuk menempatkan order Sell Limit. Segera setelah harga Bid mendatang mencapai stop-level yang ditunjukkan dalam order (bidang Harga), order Sell Limit akan ditempatkan pada level, yang ditentukan dalam bidang harga Stop Limit. Stop level ditetapkan di bawah harga Bid saat ini, sementara harga Stop Limit ditetapkan di atas level stop.

Pending order memungkinkan trader untuk mengatur dan mengendalikan eksekusi perdagangan mereka bahkan ketika mereka tidak hadir di depan komputer atau saat pasar sedang tidak aktif. Begitu harga mencapai level yang ditentukan, pending order akan diaktifkan dan posisi akan terbuka sesuai dengan instruksi yang diberikan.

Pending order dalam platform MetaTrader 5 (MT5) memiliki beberapa fungsi yang penting dalam trading forex dan instrumen keuangan lainnya

Apa Fungsi Pending Order?

Pending order dalam platform MetaTrader 5 (MT5) memiliki beberapa fungsi yang penting dalam trading forex dan instrumen keuangan lainnya. Berikut adalah beberapa fungsi utama pending order dalam MetaTrader 5:

Pengaturan Eksekusi Otomatis

Pending order memungkinkan trader untuk mengatur eksekusi otomatis ketika harga mencapai tingkat yang ditentukan. Dengan menempatkan pending order, trader tidak perlu terus-menerus memantau pasar dan dapat menghindari ketinggalan peluang trading potensial.

Pengaturan Tingkat Entry dan Exit

Trader dapat menggunakan pending order untuk menentukan tingkat harga di mana mereka ingin masuk atau keluar dari pasar. Ini memungkinkan mereka untuk merencanakan dan mengelola risiko dengan lebih baik.

Pelaksanaan di Luar Jam Perdagangan

Dalam beberapa kasus, trader mungkin ingin menempatkan order saat pasar sedang tutup. Dengan pending order, mereka dapat mengatur instruksi trading mereka untuk dilaksanakan saat pasar kembali buka, bahkan jika mereka tidak aktif saat itu.

Baca Juga:  Ketahui Untung Rugi Pending Order Dalam Forex

Peluang profit trading di metatrader 5

Mengantisipasi Breakout dan Pullback 

Pending order dapat digunakan untuk mengantisipasi breakout dari tingkat penting atau pullback dari tren yang sedang berlangsung. Trader dapat menempatkan buy stop order di atas tingkat resistance atau sell stop order di bawah tingkat support untuk memanfaatkan pergerakan harga yang kuat.

Pengendalian Emosi dan Disiplin

Dengan menggunakan pending order, trader dapat menghindari reaksi emosional dan mengikuti rencana trading mereka dengan lebih disiplin. Mereka dapat menempatkan order dengan parameter yang jelas dan menghindari perubahan taktik secara impulsif.

Penting untuk diingat bahwa meskipun pending order memberikan fleksibilitas dan kemudahan dalam eksekusi trading, ada risiko bahwa harga tidak mencapai level yang ditentukan atau terjadi slippage saat eksekusi order. Oleh karena itu, penting bagi trader untuk memahami bagaimana menggunakan pending order dengan bijak dan memperhitungkan faktor-faktor pasar yang dapat mempengaruhi eksekusi order mereka.

Pending order memungkinkanmu untuk mengatur level harga ketika ingin membuka posisi secara otomatis

Keuntungan Menggunakan Pending Order MetaTrader 5

Ada beberapa keuntungan yang bisa kamu dapatkan dengan menggunakan pending order dalam MetaTrader 5, seperti:

  1. Eksekusi Otomatis: Pending order memungkinkanmu untuk mengatur level harga ketika ingin membuka posisi secara otomatis. Saat harga mencapai level yang ditentukan, platform MetaTrader 5 akan secara otomatis melaksanakan order tersebut. Ini membantu menghindari keterlambatan atau kehilangan peluang trading saat kamu tidak dapat memantau pasar secara langsung.
  2. Peluang trading yang Lebih Luas: Dengan menggunakan pending order, kamu dapat mengambil keuntungan dari pergerakan harga yang diharapkan di masa depan. Misalnya, jika Sobat Trader percaya bahwa harga akan naik setelah mencapai level tertentu, kamu dapat menempatkan buy stop order di atas harga saat ini untuk membuka posisi beli secara otomatis ketika harga mencapai level tersebut. 
  3. Pengendalian Risiko yang Lebih Baik: Pending order memungkinkan Sobat Trader untuk menetapkan tingkat stop loss dan take profit secara langsung saat membuka posisi. Dengan menetapkan stop loss, kamu dapat membatasi potensi kerugian jika pasar bergerak melawan arah. kamu dapat mengamankan keuntungan ketika pasar mencapai level yang diinginkan. Ini bisa membantumu mengendalikan risiko dan mengelola trading dengan lebih baik.
  4. Fleksibilitas dalam Strategi tTading: Dengan MetaTrader 5, kamu dapat menempatkan multiple pending order sekaligus. Ini memungkinkanmu untuk menerapkan strategi yang lebih kompleks, seperti strategi breakout atau trading berdasarkan perubahan tren. Kamu dapat menyesuaikan level harga, volume perdagangan, dan parameter lainnya sesuai dengan strategi trading yang digunakan.
  5. Kemudahan Penggunaan: MetaTrader 5 menyediakan antarmuka yang intuitif dan mudah digunakan untuk menempatkan pending order. Kamu dapat dengan mudah mengatur level harga, volume, serta menentukan parameter tambahan seperti tanggal kedaluwarsa atau waktu yang ditetapkan untuk order tertunda. Ini membuat proses pengaturan dan eksekusi pending order menjadi lebih efisien.
Baca Juga:  10 Rekomendasi Channel Youtube Belajar Forex 2023

Namun, penting untuk diingat bahwa penggunaan pending order juga memiliki risiko, dan tidak menjamin kesuksesan trading. Penting bagi Sobat Trader untuk memahami konsep dan risiko yang terkait dengan penggunaan pending order serta membangun strategi trading yang sesuai dengan tujuan dan toleransi risikomu.

Setelah memahami definisi, jenis, fungsi, dan keuntungan pending order, kini kamu bisa mulai memasangnya di platform trading MetaTrader 5 HSB Investasi. Kenapa harus HSB? Selain karena telah teregulasi resmi BAPPEBTI, HSB juga meraih penghargaan The Most Innovative Broker 2022 oleh ICDX yang merupakan bukti bahwa HSB senantiasa mengedepankan kenyamanan dan keamanan trading online nasabah-nasabahnya.

Kamu bisa mulai trading forex, US Stocks, index, dan komoditas dengan mendownload aplikasi HSB di PlayStore atau AppStore. Jangan lupa meregistrasikan akun trading-mu, melakukan verifikasi data, dan memasukkan deposit trading melalui segregated account HSB sekarang juga!***

DISCLAIMER

Artikel ini ditujukan sebatas sebagai sumber informasi dan edukasi serta tidak ditujukan sebagai sumber utama pemberian saran. Perlu dipahami bahwa aktivitas finansial investasi dan trading memiliki tingkat risiko yang perlu dikelola dengan baik. Pastikan Sobat Trader telah memahami potensi risiko yang mungkin muncul agar dapat meminimalisir kerugian di masa yang akan datang.

Quick Links
HSB Investasi

HSB Investasi merupakan perusahaan pialang fintech dengan fokus dan mengutamakan Iam menyediakan layanan jasa Perdagangan Foreign Exchange (Forex), Komoditas dan Indeks Saham (stock index) dibawah PT. Handal Semesta Berjangka. Diawasi oleh otoritas keuangan, terdaftar dan diawasi oleh Badan Pengawasan Perdagangan Berjangka Komoditi.

Contact Us

Hotline:

+62 21-501-22288