Kelebihan dan Kekurangan Investasi Logam Mulia yang Perlu Kamu Tahu
Sobat Trader, logam mulia seperti emas dan perak merupakan pilihan investasi yang banyak diminati. Namun, sebelum kamu memutuskan untuk berinvestasi, penting untuk memahami baik kelebihan maupun kekurangan yang terkait dengan logam mulia ini. Dalam artikel ini, kami akan memberikan penjelasan lengkap dan mudah dipahami mengenai berbagai aspek yang perlu kamu pertimbangkan dalam berinvestasi di logam mulia.
Dengan pemahaman yang baik tentang faktor-faktor seperti stabilitas nilai dan risiko fluktuasi harga, kamu dapat membuat keputusan investasi yang lebih cerdas dan terinformasi. Mari kita mulai dengan membahas lebih dalam mengenai potensi dan tantangan yang ada, agar kamu bisa memaksimalkan hasil dari investasi logam mulia.
Mengenal Investasi Logam Mulia
Logam mulia merupakan jenis logam dengan nilai ekonomi yang tinggi. Nilai tinggi ini didorong oleh beberapa faktor seperti kelangkaannya, kegunaannya dalam proses industri, dan perannya sebagai sarana investasi.
Adapun jenis logam yang termasuk logam mulia di antaranya ada emas, perak, dan platinum. Logam mulia yang paling sering dijadikan sebagai investasi jangka panjang adalah emas. Banyak investor yang berinvestasi pada logam mulia untuk diversifikasi portofolio. Hal ini karena logam mulia mampu bertahan di tengah inflasi dan kondisi perekonomian dunia yang tidak stabil.
Secara fisik, logam mulia tahan terhadap korosi dan oksidasi. Dari bentuknya, logam mulia memiliki tekstur yang keras, tahan banting, tidak lapuk, tidak berkarat, dan mudah dibentuk. Namun, ketersediaannya di alam sangat terbatas. Tidak heran jika logam mulia punya nilai jual yang sangat tinggi. Lalu, apa alasan kenapa harus berinvestasi dalam logam mulia?
6 Kelebihan Investasi Logam Mulia
Penting untuk kamu mengetahui kelebihan logam mulia sebagai instrumen investasi. Apalagi untuk membeli logam mulia di era sekarang sangat mudah. Kamu hanya perlu mengunduh aplikasi seperti HSB untuk mulai berinvestasi. Kalau begitu, yuk simak beberapa manfaat investasi logam mulia berikut ini.
1. Perlindungan dari Inflasi
Logam mulia bisa dikatakan sebagai satu-satunya instrumen investasi yang mampu mempertahankan nilainya dalam jangka panjang. Saat terjadi inflasi, nilai uang cenderung rendah. Namun, berbeda dengan logam mulia yang justru harganya mengalami kenaikan, sehingga membuat logam mulia ini makin berharga.
2. Logam Mulia sebagai Diversifikasi
Ketika kamu melakukan investasi dan menjadikan logam mulia sebagai diversifikasi merupakan keputusan yang tepat. Alasannya, logam mulia memiliki risiko yang cenderung rendah, tetapi nilainya terus mengalami kenaikan. Di sisi lain, melakukan diversifikasi portofolio dapat menjaga aset dari kondisi ekonomi dunia yang tidak stabil.
3. Likuiditas yang Tinggi
Manfaat investasi logam mulia lainnya yaitu jumlah permintaannya yang tinggi menunjukkan bahwa instrumen investasi ini mudah untuk dijual. Kondisi ini membuat logam mulia jadi aset yang sangat likuid. Keberadaan logam mulia sangat dihargai di mana pun, sehingga sangat mudah jika kamu hendak mencairkannya menjadi uang tunai saat mengalami krisis.
4. Penyeimbang Devaluasi Mata Uang
Ketidakpastian nilai ekonomi dapat mengakibatkan mata uang terkuat sekali pun kehilangan nilainya. Dalam kondisi seperti ini, emas diyakini dapat melindungi para investor dari devaluasi mata yang. Devaluasi sendiri yaitu penurunan nilai mata uang yang dilakukan dengan sengaja untuk memperbaiki perekonomian.
5. Tidak Perlu Menyimpan dalam Bentuk Fisik
Mudahnya berinvestasi emas di era sekarang membuat kamu lebih tenang dari tindakan pencurian. Pasalnya, kamu bisa membeli emas secara digital melalui aplikasi investasi. Meskipun tidak memilikinya secara fisik, namun nilai emas tersebut tetap sama. Kamu juga tidak perlu menyewa safety deposit box di bank untuk menyimpan emas. Mengingat untuk menyewa alat tersebut tentu membutuhkan biaya tambahan.
6. Bisa Mulai Investasi dengan Nominal Kecil
Logam mulia seperti emas dapat kamu miliki dengan nilai yang cenderung kecil. Bahkan hanya dengan Rp10.000, kamu sudah bisa memiliki emas untuk investasi. Hal ini tentunya memudahkan setiap orang untuk menyicil tabungan emas. Metode pembelian yang praktis ini membuat investor pemula sekali pun bisa dengan mudah memiliki tabungan investasi jangka panjang untuk masa depan.
4 Kekurangan Investasi Logam Mulia
Setiap instrumen investasi tentu memiliki kelebihan dan kekurangan, begitu pun dengan logam mulia. Mengetahui kekurangan investasi logam mulia bisa jadi bahan pertimbangan ketika kamu ingin memilikinya sebagai aset. Berikut ini kekurangan investasi logam mulia yang penting juga untuk kamu ketahui.
1. Nilai Spread yang Tinggi
Ini menjadi kekurangan yang paling menonjol dari investasi logam mulia jika dibandingkan dengan investasi lainnya. Sebagai contoh, jika kamu berinvestasi emas dalam bentuk fisik, maka nilai spread dari per gram emas rata-rata sekitar 11%. Berbeda dengan saham yang memiliki nilai spread rata-rata tidak sampai 1%.
2. Kenaikan Harga yang Lebih Lambat
Meskipun logam mulia cenderung tahan terhadap kondisi inflasi, tetapi kenaikan harganya lebih lambat. Namun, dibalik lambatnya kenaikan harga ini justru logam mulia menawarkan kepastian investasi. Secara tren, harga logam mulia naik dari tahun ke tahun bahkan di atas nilai inflasi rata-rata nasional.
3. Keuntungan Relatif Kecil
Investasi logam mulia sebenarnya tidak memberikan keuntungan yang besar, sehingga cocok untuk kamu yang memiliki tujuan investasi jangka panjang. Logam mulia cenderung mempertahankan nilai daripada menambah nilai. Namun, dibalik keuntungannya yang kecil, logam mulia seperti emas termasuk investasi safe haven. Sebuah aset investasi yang mampu menjaga nilainya meskipun perekonomian dunia tidak stabil.
4. Dampaknya Kecil Terhadap Ekonomi Riil
Investasi logam mulia tidak memberikan kontribusi positif bagi pertumbuhan ekonomi secara riil. Hal ini karena keuntungan yang dimiliki cenderung untuk kepentingan pribadi. Meski demikian, logam mulia patut diperhitungkan untuk aset investasi jangka panjang. Karena kamu akan merasakan keuntungannya setelah 5 – 10 tahun kedepan.
Trading Logam Mulia Emas dan Perak Tanpa Risiko
Setelah mengeksplorasi daftar kelebihan dan kekurangan investasi logam mulia, kita memperoleh pemahaman yang lebih baik tentang kompleksitas pasar ini. Namun, untuk benar-benar sukses dalam investasi logam mulia, penting bagi Sobat Trader untuk mempersiapkan diri dengan baik.
Salah satu langkah penting dalam persiapan ini adalah mengasah kemampuan trading tanpa risiko. Akun demo trading HSB adalah alat yang sangat berguna untuk tujuan ini, di mana Sobat Trader dapat mengakses dana virtual hingga $100,000 secara gratis. Dengan akun demo ini, kamu dapat berlatih, menguji strategi, dan memperdalam pemahaman tentang investasi logam mulia tanpa risiko kehilangan uang sungguhan.
Jika Sobat Trader sudah merasa siap untuk bertrading secara live, kamu bisa dengan mudah membuka akun trading live HSB. Melalui proses yang sederhana, termasuk melengkapi dokumen identitas diri, verifikasi data KYC, dan mentransfer dana deposit hanya ke rekening segregasi resmi HSB Investasi, Sobat Trader dapat memulai perjalanan trading dengan keyakinan penuh.
Regulasi resmi oleh BAPPEBTI, menjadi bukti komitmen HSB yang terus mengedepankan keamanan dan kepercayaan bagi para trader. Jangan lewatkan pula berbagai promo trading menarik yang disediakan oleh HSB, yang dapat membantu Sobat Trader memaksimalkan potensi profit. Mari bersama-sama menjelajahi peluang dalam pasar emas dan meraih kesuksesan dalam trading, dengan dukungan penuh dari HSB, downlad aplikasi HSB di Android dan iOS!***
Pertanyaan Seputar Investasi Logam Mulia
Mengapa logam mulia merupakan investasi yang buruk?
Berbeda dengan saham yang memberikan dividen atau obligasi yang memberikan kupon, emas tidak memberikan pendapatan secara berkala. Nilai emas hanya berasal dari fluktuasi harga pasar.
Untuk investasi lebih baik emas apa?
Pilihan antara investasi emas dengan instrumen investasi lain sangat tergantung pada profil risiko dan tujuan investasi masing-masing individu. Kalo kamu takut melakukan investasi emas fisik, kamu bisa melakukan trading emas yang simpel dan aman bersama HSB INvestasi
Apa saja resiko yang dihadapi dalam berinvestasi emas?
Harga emas sangat volatil dan dapat berubah secara signifikan dalam waktu singkat, menyimpan emas fisik membutuhkan biaya, Emas fisik memiliki risiko kehilangan atau dicuri