Pengenalan Pivot Points dalam Trading Forex
Cara Membuat Pivot Points dengan Metode Klasik
Strategi Trading yang Paling Cocok dengan Pivot Points
Pengelolaan Risiko saat Menggunakan Pivot Points
Sukseskan Trading dengan Pivot Point!

Pengenalan Pivot Points dalam Trading Forex

seseorang sedang memanfaatkan pivot point

Pivot Points adalah alat analisis teknikal yang penting dalam trading forex. Mereka merupakan level-level harga yang dihitung berdasarkan harga tertinggi (high), harga terendah (low), dan harga penutupan (close) dari periode sebelumnya. Pivot Points digunakan untuk mengidentifikasi level-level support dan resistance yang penting dalam pasar.

Pivot Points dihitung menggunakan metode perhitungan yang umum, seperti metode Standar, Fibonacci, atau Camarilla. Metode Standar adalah yang paling umum digunakan. Pivot Points utama terdiri dari Pivot Point (PP), Support Levels (S1, S2, S3), dan Resistance Levels (R1, R2, R3).

Pivot Point (PP) merupakan level tengah yang dihasilkan dari perhitungan Pivot Points. Support Levels adalah level-level di bawah Pivot Point yang berfungsi sebagai level-level support. Resistance Levels adalah level-level di atas Pivot Point yang berfungsi sebagai level-level resistance.

Dalam trading, Pivot Points digunakan untuk mengidentifikasi level-level penting di pasar. Jika harga bergerak di atas Pivot Point, biasnya bullish, dan level-level resistance menjadi target potensial. Sebaliknya, jika harga bergerak di bawah Pivot Point, biasnya bearish, dan level-level support menjadi target potensial.

Pivot Points dapat digunakan oleh trader jangka pendek maupun jangka panjang, serta berbagai gaya trading. Mereka dapat membantu trader dalam menentukan level entry dan exit posisi, mengatur level stop loss dan take profit, serta mengidentifikasi perubahan tren potensial.

Namun, penting untuk diingat bahwa Pivot Points hanyalah alat bantu dan perlu dikonfirmasi dengan analisis dan strategi lainnya sebelum mengambil keputusan trading. Perlu juga diingat bahwa Pivot Points dihitung berdasarkan data periode sebelumnya, sehingga perlu diupdate secara berkala.

Dengan memahami dan menggunakan Pivot Points dengan baik, trader dapat meningkatkan kemampuan analisis dan pengambilan keputusan trading mereka. Penggunaan Pivot Points yang tepat dapat membantu mengidentifikasi peluang trading yang potensial dan meningkatkan keuntungan dalam trading forex.

Cara Membuat Pivot Points dengan Metode Klasik

banner blog bertuliskan pusing itung komisi dan tombol mulai trading

Metode klasik adalah salah satu pendekatan yang umum digunakan untuk menghitung Pivot Points. Berikut adalah langkah-langkah dalam membuat Pivot Points dengan metode klasik:

  1. Hitung harga tengah (Midpoint):

   - Harga Tengah = (Harga Tertinggi + Harga Terendah + Harga Penutupan) / 3

  1. Hitung level Pivot Points:

   - Pivot Point = (Harga Tertinggi + Harga Terendah + Harga Penutupan) / 3

  1. Hitung level Support dan Resistance:

   - Support 1 = (2 * Pivot Point) - Harga Tertinggi

   - Support 2 = Pivot Point - (Harga Tertinggi - Harga Terendah)

   - Support 3 = Support 2 - (Harga Tertinggi - Harga Terendah)

   - Resistance 1 = (2 * Pivot Point) - Harga Terendah

   - Resistance 2 = Pivot Point + (Harga Tertinggi - Harga Terendah)

   - Resistance 3 = Resistance 2 + (Harga Tertinggi - Harga Terendah)

  1. Interpretasikan level-level Pivot Points:

   - Pivot Point adalah level referensi utama. Jika harga berada di atas Pivot Point, ini bisa menjadi sinyal bullish. Sebaliknya, jika harga berada di bawah Pivot Point, ini bisa menjadi sinyal bearish.

   - Level-level Support dan Resistance digunakan untuk mengidentifikasi level-level potensial di mana harga bisa mengalami pembalikan atau koreksi.

Pivot Points dapat dihitung secara manual menggunakan rumus di atas, atau dapat ditemukan di banyak platform trading yang menyediakan alat analisis teknis. Dengan Pivot Points, trader dapat mengidentifikasi level-level penting dalam pergerakan harga dan menggunakannya dalam pengambilan keputusan trading.

Strategi Trading yang Paling Cocok dengan Pivot Points

grafik trading paling cocok

Pivot Points adalah alat yang berguna dalam trading forex untuk mengidentifikasi level support dan resistance. Berikut adalah beberapa strategi trading yang sering digunakan dengan Pivot Points:

1. Breakout Strategy

Strategi ini melibatkan memperhatikan saat harga menembus level Pivot Point, Support, atau Resistance. Jika harga berhasil menembus level tersebut, trader dapat membuka posisi dengan arah breakout tersebut dan menempatkan stop loss di sekitar level Pivot Point atau level sebaliknya.

2. Bounce Strategy

Strategi ini melibatkan memperhatikan saat harga menguji level Support atau Resistance. Jika harga memantul kembali setelah menguji level tersebut, trader dapat membuka posisi dengan arah yang berlawanan dengan pantulan tersebut dan menempatkan stop loss di sekitar level Pivot Point atau level sebaliknya.

3. Range-bound Strategy

Strategi ini cocok untuk pasar yang sedang bergerak dalam kisaran harga yang terbatas. Trader dapat menggunakan level Pivot Point sebagai referensi untuk membuka posisi Buy di dekat level Support dan posisi Sell di dekat level Resistance. Stop loss dapat ditempatkan di sekitar level Pivot Point.

4. Confirmation Strategy

Strategi ini melibatkan penggunaan indikator teknis lainnya, seperti RSI (Relative Strength Index) atau MACD (Moving Average Convergence Divergence), untuk mengkonfirmasi sinyal yang diberikan oleh Pivot Points. Misalnya, jika Pivot Points menunjukkan level Resistance yang kuat, tetapi RSI menunjukkan kondisi pasar yang jenuh beli, maka trader dapat menggunakan konfirmasi tersebut untuk membuka posisi Sell.

5. Time-based Strategy

Strategi ini melibatkan pengamatan pada pergerakan harga di sekitar level Pivot Points pada waktu tertentu, misalnya saat pembukaan atau penutupan sesi trading. Trader dapat membuka posisi berdasarkan pola pergerakan harga pada waktu-waktu tersebut.

6. Multiple Time Frame Strategy

Gunakan Pivot Points pada beberapa kerangka waktu yang berbeda, seperti grafik harian dan grafik 4 jam, untuk mengidentifikasi level Support dan Resistance yang kuat. Buka posisi trading yang sejalan dengan arah tren yang terlihat pada kerangka waktu yang lebih tinggi.

7. Fibonacci Retracement Strategy

Gabungkan penggunaan Pivot Points dengan alat Fibonacci retracement untuk mengidentifikasi level Support dan Resistance potensial. Ketika harga mencapai level Fibonacci yang sesuai dengan level Pivot Points, ini dapat memberikan peluang trading yang baik.

8. Pivot Points sebagai Stop Loss

Gunakan level Pivot Points sebagai referensi untuk menempatkan stop loss. Misalnya, jika Anda membuka posisi Buy, letakkan stop loss beberapa poin di bawah level Support Pivot Point terdekat. Ini membantu melindungi posisi Anda jika harga bergerak melawan Anda.

9. Pivot Points dalam Range Breakout

Gunakan Pivot Points untuk mengidentifikasi breakout dari kisaran harga yang terbatas. Jika harga bergerak di dalam kisaran untuk beberapa waktu dan kemudian menembus level Resistance Pivot Point, ini dapat menjadi sinyal untuk membuka posisi Buy. Tetapkan target profit dan stop loss yang sesuai untuk mengelola risiko.

10. Pivot Points dalam Trending Market

Dalam pasar yang sedang tren, gunakan Pivot Points untuk mengidentifikasi level Support dan Resistance yang sesuai dengan arah tren tersebut. Buka posisi Buy saat harga memantul dari level Support dan posisi Sell saat harga menolak dari level Resistance.

Pengelolaan Risiko saat Menggunakan Pivot Points

diskusi resiko pivot point

Saat menggunakan Pivot Points dalam trading, penting untuk memperhatikan pengelolaan risiko yang baik. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat Anda ambil untuk mengelola risiko dengan lebih efektif:

1. Tentukan Stop Loss

Tentukan tingkat stop loss yang tepat berdasarkan level Support atau Resistance Pivot Points. Stop loss ini akan membantu melindungi posisi Anda jika harga bergerak melawan Anda. Pastikan stop loss yang ditetapkan cukup lebar untuk menghindari terkena stop loss palsu, namun tetap sesuai dengan toleransi risiko Anda.

2. Tetapkan Target Profit

Identifikasi level target profit yang masuk akal berdasarkan level Resistance atau Support Pivot Points. Ini akan membantu Anda mengunci keuntungan saat harga mencapai level yang diharapkan. Jika harga terus bergerak dalam arah yang menguntungkan, pertimbangkan untuk menggunakan trailing stop untuk mengamankan keuntungan.

3. Gunakan Ukuran Posisi yang Bijaksana

Ketika menggunakan Pivot Points, penting untuk mengatur ukuran posisi yang sesuai dengan modal Anda dan toleransi risiko. Jangan mengambil risiko yang terlalu besar dengan membuka posisi yang terlalu besar. Pertimbangkan untuk menggunakan aturan manajemen risiko seperti risiko maksimum per perdagangan tidak lebih dari 2-3% dari total modal.

4. Perhatikan Kondisi Pasar

Selalu perhatikan kondisi pasar saat menggunakan Pivot Points. Jika pasar sedang volatil atau ada pengumuman berita penting yang dapat mempengaruhi pergerakan harga, pertimbangkan untuk mengurangi eksposur risiko Anda atau menghindari trading pada saat-saat tersebut.

5. Evaluasi dan Perbaiki Strategi

Setelah menggunakan Pivot Points dalam trading, lakukan evaluasi terhadap kinerja Anda. Tinjau kembali hasil trading, risiko yang diambil, dan penggunaan Pivot Points dalam pengambilan keputusan. Jika ada kekurangan atau kelemahan, perbaiki dan tingkatkan strategi Anda agar lebih efektif dalam mengelola risiko.

Ingatlah bahwa pengelolaan risiko adalah salah satu aspek penting dalam trading yang dapat membantu melindungi modal Anda dan meningkatkan peluang keberhasilan jangka panjang. Tetap disiplin dalam mengikuti prinsip-prinsip manajemen risiko dan selalu lakukan evaluasi diri untuk meningkatkan kinerja trading Anda.

Setelah membaca artikel diatas, kurang lengkap apabila kamu tidak mencoba pengalaman trading terbaik bersama HSB Investasi!

Dapatkan kesempatan untuk meraih keuntungan di pasar keuangan global hanya dengan aplikasi HSB Investasi. Jadilah bagian dari trader sukses di Indonesia dan memotivasi trader lainnya dengan cara registrasikan akunmu dan mulailah untuk trading sekarang juga. 

Tunggu apalagi? Segera Unduh aplikasi HSB Investasi dan nikmati kemudahan meraih keuntungan dan jangan lupa untuk melakukan deposit di HSB Investasi sekarang juga dan rasakan pengalaman trading yang lebih mudah, cepat, dan efisien. 

Aplikasi HSB Investasi mudah digunakan dengan adanya video tutorial, CS online 24 jam dan buku panduan akan membantu kamu dalam memulai trading tanpa harus khawatir karena tidak memahami cara menggunakannya.*** 

 

DISCLAIMER

Artikel ini ditujukan sebatas sebagai sumber informasi dan edukasi serta tidak ditujukan sebagai sumber utama pemberian saran. Perlu dipahami bahwa aktivitas finansial investasi dan trading memiliki tingkat risiko yang perlu dikelola dengan baik. Pastikan Sobat Trader telah memahami potensi risiko yang mungkin muncul agar dapat meminimalisir kerugian di masa yang akan datang

DISCLAIMER
Artikel ini bersifat informatif dan edukatif, ditujukan hanya sebagai sumber pembelajaran dan bukan sebagai saran dalam pengambilan keputusan. Perlu Anda pahami bahwa produk dengan leverage tinggi memiliki potensi risiko kerugian yang juga tinggi, sehingga perlu dikelola dengan baik melalui pemahaman dan kemampuan analisa yang tepat. HSB Investasi tidak bertanggung jawab atas kesalahan keputusan yang dibuat berdasarkan konten ini. Sesuai ketentuan yang berlaku, HSB hanya menyediakan 45 instrumen trading yang dapat Anda pelajari di website resmi kami.

Trading Bebas Risiko dengan Akun Demo HSB1

Silahkan masukan nomor HP

Nomor Handphone harus dimulai dengan 8

Nomor HP tidak valid

Kode verifikasi dperlukan

Kode verifikasi salah

Silakan masukkan password

Kata sandi harus 8-30 digit, termasuk huruf kecil, kapital, dan angka

Minimal 8 karakter

Setidaknya 1 angka

Setidaknya 1 huruf besar

Setidaknya 1 huruf kecil

Satu juta download!
Artikel Lainnya

Trading Bebas Risiko dengan Akun Demo HSB

Silahkan masukan nomor HP

Nomor Handphone harus dimulai dengan 8

Nomor HP tidak valid

Kode verifikasi dperlukan

Kode verifikasi salah

Silakan masukkan password

Kata sandi harus 8-30 digit, termasuk huruf kecil, kapital, dan angka

Minimal 8 karakter

Setidaknya 1 angka

Setidaknya 1 huruf besar

Setidaknya 1 huruf kecil

Satu juta download!
Mulai Pengalaman Trading Terbaik