Pola Candlestick dibentuk oleh beberapa jumlah lilin atau candle dalam grafik pergerakan harga. Pola Three Black Crows adalah salah satu bentuk Pola Reversal yang dibentuk dari tiga candlestick bearish. Cari tahu detail tentang pola ini dari penjelasan berikut ya, Sobat Trader.
Apa Itu Pola Three Black Crows?
Sobat Trader bisa membedakan jenis Pola Candlestick berdasarkan jumlah candle atau lilin yang membentuk pola tersebut. Jika grafik memperlihatkan tiga candle dengan warna yang secara berurutan, bisa jadi itulah grafik Three White Soldiers dan Three Black Crows. Lantas, apa perbedaan antara grafik Three White Soldiers dan Three Black Crows?
Pola Three Black Crows adalah Pola Candlestick Bearish dengan tiga lilin (candle) yang menunjukkan bahwa pergerakan harga di pasar telah mencapai puncaknya dan berpotensi mengalami tren penurunan. Sesuai namanya, Candle Three Black Crows terdiri dari 3 candle hitam yang muncul secara berurutan, di mana setiap lilin memiliki body candle berwarna hitam yang panjang dan sumbu (wick) pendek di bawahnya.
Body candle berwarna hitam menunjukkan bahwa tingkat harga penutupan lebih rendah daripada harga pembukaannya, sementara sumbu pendek menunjukkan bahwa harga tertinggi berada lebih tinggi daripada harga pembukaan. Bentuk Pola Three Black Crows ini mengindikasikan bahwa setiap hari tingkat penjualan mencapai puncaknya dan merupakan indikator adanya potensi pergerakan harga akan menurun atau bearish.
Pola Three Black Crows pertama kali diperkenalkan pada tahun 1900 oleh Charles Dow. Ia menyadari bahwa setelah 3 candle hitam berurutan muncul, harga cenderung turun lebih jauh dalam jangka waktu pendek. Charles Dow juga menemukan bahwa Pola Candle Bearish Three Black Crows dapat digunakan untuk mengkonfirmasi tren bearish. Pola ini kemudian menjadi populer di kalangan trader forex.
Para trader mulai menggunakan Pola Three Black Crows untuk mengidentifikasi titik masuk dan keluar saat trading pasangan mata uang. Pola Three Black Crows juga digunakan untuk mengukur kondisi pasar dan menentukan potensi adanya pembalikan tren atau candlestick reversal.
Bagaimana Three Black Crows Terbentuk?
Biasanya, Pola Three Black Crows Forex terbentuk di awal tren naik (uptrend) atau saat pasar dalam kondisi overbought. Ini berarti bahwa harga telah mencapai puncaknya dan memiliki potensi menurun dalam waktu dekat.
Overbought dalam trading forex adalah kondisi di mana harga suatu pasangan mata uang diperdagangkan di atas level ekuilibrium-nya. Dalam situasi ini, trader menganggap bahwa harga telah bergerak terlalu tinggi dan kemungkinan akan mengalami koreksi ke level yang lebih rendah.
Kondisi overbought biasanya terjadi ketika trader melepaskan posisi mereka di pasar dan menciptakan situasi ketidakseimbangan antara permintaan dan penawaran. Ketika penawaran melebihi permintaan, harga kemungkinan akan jatuh.
Oleh karena itu, Sobat Trader harus berhati-hati ketika melihat Candle Three Black Crows karena ini adalah tanda bahwa harga dapat turun sewaktu-waktu.
Kelebihan Pola Three Black Crows
Three Black Crows menjadi salah satu Pola Candlestick Bearish Reversal yang populer di kalangan trader bukanlah tanpa sebab. Setidaknya ada empat kelebihan yang dimiliki Three Black Crows, yaitu:
- Three Black Crows adalah pola yang dapat dengan jelas terlihat oleh trader dimana mengindikasikan bahwa harga akan turun.
- Pola Candlestick ini berfungsi sebagai sinyal reversal yang dapat diandalkan karena dibuat dengan 3 candle hitam secara berurutan.
- Pola Thee Black Crows memberikan kejelasan visual yang baik karena candle secara berurutan membentuk pola memanjang yang mudah diidentifikasi dalam grafik pergerakan harga.
- Pola Three Black Crows menunjukkan fase jenuh jual yang kuat dan mungkin menggambarkan adanya potensi tren bearish reversal.
Kekurangan Pola Three Black Crows
Lagi-lagi Sobat Trader perlu memahami bahwa mengambil keputusan trading saat Three Black Crows terbentuk dalam grafik pergerakan harga bukanlah tanpa risiko. Setidaknya tiga kekurangan pola ini perlu Sobat Trader kenali untuk bisa meminimalisir risiko kerugian trading.
- Three Black Crows tidak memberikan informasi tentang potensi peluang harga di masa depan.
- Pembalikan tren tidak selalu terjadi setelah pola Three Black Crows terbentuk, karena itulah Sobat Trader harus menganalisa dengan baik potensi arah gerakan harga.
- Beberapa trader mungkin mengabaikan tanda ini karena ketidakpastiannya jika kondisi pasar sedang volatil.
Strategi Trading dengan Three Black Crows
Berikut adalah beberapa strategi yang dapat Sobat Trader gunakan untuk trading forex dengan Candle Three Black Crows:
1. Perhatikan Panjang Body Dan Shadow Candle
Tunggu hingga Three Black Crows selesai terbentuk. Pastikan bahwa pola ini terdiri dari tiga candle bearish berurutan yang memiliki tubuh panjang dan sumbu yang pendek atau tidak ada sama sekali.
2. Gunakan Stop Loss
Strategi stop loss bisa ditempatkan di atas high candle pertama dari grafik Three Black Crows untuk membatasi potensi kerugian jika ternyata pola tersebut tidak valid dan pasar justru bergerak berbalik arah.
3. Tentukan Target Profit
Setelah memasang stop loss, strategi berikutnya adalah dengan menentukan target profitmu. Bisa berdasarkan level support di bawah harga saat ini atau rasio risk-reward yang telah Sobat Trader tetapkan sebelumnya.
4. Verifikasi Pola dengan Indikator Lain
Sebelum membuat keputusan trading, pastikan bahwa candlestick Three Black Crows terkonfirmasi dengan menggunakan indikator teknikal lainnya seperti Moving Average, Indikator Trend, atau Oscillator.
5. Gunakan Strategi Pyramiding
Strategi ini memungkinkanmu untuk masuk ke posisi baru dalam grafik Three Black Crows dengan rasio risk-reward yang lebih menguntungkan ketika pasar bergerak sesuai dengan keinginanmu.
Misalnya, Sobat Trader bisa memasuki posisi pertama pada harga rendah, kemudian memasuki posisi kedua pada harga yang lebih rendah lagi, dan seterusnya sesuai dengan tren yang terjadi.
6. Hindari Trading saat Volatilitas Tinggi
Pola three black crows sering muncul pada saat volatilitas tinggi, sehingga risiko trading juga akan menjadi lebih tinggi lagi. Sebaiknya hindari trading pada saat volatilitas tinggi jika kamu tidak yakin dengan strategi dan kemampuanmu untuk menghadapinya.
7. Perhatikan Indikator Volume
Saat Pola Three Black Crows terbentuk, perhatikan volume perdagangan di pasar. Jika volume meningkat secara signifikan, itu menunjukkan bahwa ada tekanan jual yang kuat dan bahwa tren bearish mungkin akan terus berlanjut.
8. Gunakan Time Frame Panjang
Candle Three Black Crows biasanya terlihat lebih jelas pada time frame yang lebih tinggi, seperti harian atau mingguan. Namun, Sobat Trader juga bisa menggunakan Pola Candlestick ini pada time frame yang lebih rendah, seperti per 4 jam atau perjam, tergantung pada gaya trading dan preferensimu.
Saat menentukan time frame terbaik untuk trading dengan Three Black Crows, pertimbangkan faktor-faktor berikut:
- Tingkat keandalan sinyal. Semakin tinggi time frame yang digunakan, semakin andal sinyal yang dihasilkan. Namun, kamu juga perlu memerhatikan bahwa semakin tinggi time frame yang digunakan, akan semakin sedikit sinyal yang muncul.
- Tingkat risiko. Semakin tinggi time frame yang dipakai, semakin rendah potensi risiko. Namun, semakin rendah pula potensi profit yang bisa diperoleh.
9. Perhatikan Berita Fundamental
Hindari trading saat ada rilis berita fundamental yang penting. Pola Three Black Crows bisa sangat sensitif terhadap perubahan tren, sehingga Sobat Trader harus berhati-hati mengambil keputusan trading saat ada rilis berita fundamental penting yang bisa memengaruhi pergerakan pasar.
10. Gunakan Akun Demo Trading
Cara terakhir ini adalah cara paling aman yang bisa Sobat Trader lakukan untuk melatih kemampuan trading tanpa risiko. Benar sekali, dengan memanfaatkan akun demo trading. Mengapa cara ini bebas risiko saat Pola Three White Soldiers dan Three Black Crows terbentuk?
Jawabannya sederhana, karena akun demo menyediakan sejumlah dana virtual secara gratis yang bisa Sobat Trader manfaatkan untuk mencari berbagai strategi trading yang paling sesuai untuk meraih peluang profit. Tanpa risiko karena dana yang tersedia merupakan dana pinjaman maya yang tidak bisa digunakan untuk membeli atau menjual instrumen forex di pasar modal yang sesungguhnya.
Saat ini ada banyak sekali Broker Forex yang menyediakan fitur akun demo untuk membantu nasabah-nasabahnya berlatih trading. Misalnya seperti akun demo milik HSB Investasi yang bukan hanya menyediakan dana virtual secara gratis, tetapi juga menggunakan kondisi pasar secara realtime untuk membiasakan nasabah pada pergerakan harga yang sesungguhnya.
Apa itu Pola Three White Soldiers?
Three White Soldiers adalah pola bullish candlestick yang terdiri dari tiga candle bullish berurutan dengan tubuh yang panjang dan sumbu yang pendek atau tidak ada sama sekali. Pola ini menunjukkan bahwa pasar mengalami bullish dan adanya tekanan beli yang kuat.
Pola Three White Soldiers biasanya terjadi setelah tren bearish yang kuat, sebagai sinyal bahwa akan terjadi perubahan tren dari bearish menjadi bullish.
Selain itu, Pola Three White Soldiers biasanya lebih kuat jika terjadi pada saat pasar sedang mengalami konsolidasi atau dalam keadaan sideways. Namun, pola ini juga bisa terjadi pada saat market sedang downtrend, dan munculnya Pola Three White Soldiers bisa menjadi sinyal potensi pembalikan tren.
Untuk menggunakan Pola Three White Soldiers dalam trading, kamu dapat mempertimbangkan untuk membuka posisi buy setelah pola selesai terbentuk, atau menggunakannya sebagai sinyal konfirmasi untuk posisi buy yang sudah ada.
Pastikan untuk selalu memerhatikan risk management yang baik dan menggunakan indikator teknikal lainnya untuk mengonfirmasi sinyal yang ditunjukkan oleh pola Pola Three White Soldiers.
Kapan Three White Soldier Muncul?
Three White Soldiers muncul ketika tren turun telah berakhir dan kemungkinan akan terjadi pembalikan tren ke arah yang positif. Ini menunjukkan bahwa bullish telah mengambil kontrol dan bahwa tren naik mungkin akan terus berlanjut.
Seringkali, Candle Three White Soldiers muncul setelah tren turun yang berkepanjangan atau setelah periode konsolidasi harga. Namun, pola ini juga dapat muncul di tengah tren naik yang sedang berlangsung, menunjukkan bahwa tren naik masih kuat dan mungkin akan terus berlanjut.
3 Perbedaan Three Black Crows & Three White Soldiers
Meskipun sama-sama terbentuk dari tiga candle secara berurutan, tetapi nyatanya grafik candlsetick Three Black Crows dan Three White Soldiers memiliki beberapa perbedaan aspek mendasar, yaitu:
1. Arah Tren
Candle Three Black Crows menunjukkan tren turun yang mungkin akan terus berlanjut, sementara Three White Soldiers menunjukkan tren naik yang mungkin akan terus berlanjut.
2. Konsekuensi
Jika Three Black Crows muncul setelah tren naik, ini dapat menjadi tanda bahwa tren naik telah berakhir dan kemungkinan harga akan bergerak turun. Sebaliknya, jika Three White Soldiers muncul setelah tren turun, ini dapat menjadi tanda bahwa tren turun telah berakhir dan bahwa harga mungkin akan naik.
3. Bentuk Candle
Three Black Crows terdiri dari tiga candle bearish yang berurutan di mana setiap candle bearish lebih rendah daripada candle sebelumnya dan ditutup lebih rendah dari pembukaan candle sebelumnya. Sebaliknya, Three White Soldiers terdiri dari tiga candle bullish yang berurutan di mana setiap candle bullish lebih tinggi daripada candle sebelumnya dan ditutup lebih tinggi dari pembukaan candle sebelumnya.
Perbedaan utama antara Three Black Crows dan Three White Soldiers adalah bahwa Three Black Crows menunjukkan tren turun yang mungkin akan terus berlanjut, sementara Three White Soldiers menunjukkan tren naik yang mungkin akan terus berlanjut.
Kamu bisa melihat tren arah pergerakan harga secara visual dengan bantuan grafik yang ditayangkan secara real-time di aplikasi Trading Forex seperti HSB Investasi. Dengan bantuan grafik yang jelas, Sobat Trader dapat dengan mudah mengidentifikasi Three White Soldiers dan Three Black Crows untuk bisa meraih potensi profit trading yang maksimal.
Sobat Trader bisa langsung mengunjungi Trading Platform berbasis website HSB Investasi, atau dengan men-download aplikasi trading canggih HSB dan registrasikan akunmu untuk mengakses langsung grafik pergerakan harga forex secara real-time.***
Trading Bebas Risiko dengan Akun Demo HSB1
Silahkan masukan nomor HP
Nomor Handphone harus dimulai dengan 8
Nomor HP tidak valid
Kode verifikasi dperlukan
Kode verifikasi salah
Silakan masukkan password
Kata sandi harus 8-30 digit, termasuk huruf kecil, kapital, dan angka
Minimal 8 karakter
Setidaknya 1 angka
Setidaknya 1 huruf besar
Setidaknya 1 huruf kecil
- Hati-Hati! Ini Pengaruh Serangan Iran Israel di Pasar Forex
Pasar forex dikenal sangat dinamis dan sensitif terhadap berbagai peristiwa global, termasuk ketegangan geopolitik. Salah satu konflik yang kerap m...
- Apakah ada Orang Sukses dari Trading Forex? Cek Ini!
Banyak orang yang bertanya-tanya, apakah benar ada orang sukses dari trading forex? Dunia trading forex sering kali dianggap sebagai salah satu car...
Menerapkan Langkah Bounce Back Strategy ForexRisiko kerugian, merupakah hal yang tidak bisa dilepaskan dari aktivitas trading. Mulai dari fluktuasi pasar yang ekstrem hingga kerugian signifika...
- Hadapai Tantangan Backtest dalam Trading Forex
Melakukan backtest dalam trading adalah salah satu langkah penting yang dilakukan oleh para trader untuk menguji strategi perdagangan mereka sebelu...
Belajar Penerapan Strategi Spider dalam Forex!Dalam dunia trading forex para trader senantiasa mencari strategi yang efektif untuk meraih kesuksesan dalam pasar yang bergerak cepat. Salah satu ...
Trading Bebas Risiko dengan Akun Demo HSB
Silahkan masukan nomor HP
Nomor Handphone harus dimulai dengan 8
Nomor HP tidak valid
Kode verifikasi dperlukan
Kode verifikasi salah
Silakan masukkan password
Kata sandi harus 8-30 digit, termasuk huruf kecil, kapital, dan angka
Minimal 8 karakter
Setidaknya 1 angka
Setidaknya 1 huruf besar
Setidaknya 1 huruf kecil