![GBP/USD Berpotensi Turun ke Bawa 1.2550 Efek Data Inggris](https://blog.hsb.co.id/wp-content/uploads/2019/12/gbp-usd.webp)
Dilansir dari FXStreet, GBP/USD bergerak di sekitar 1,2560 selama sesi Asia pada hari Selasa, dipicu oleh peningkatan selera risiko. Pound Sterling (GBP) mendapat dukungan dari angka Produk Domestik Bruto (GDP) Inggris yang lebih tinggi dari perkiraan yang dirilis pada hari Jumat. Ekonomi Inggris tumbuh sebesar 0,6% pada kuartal pertama, melampaui ekspektasi dan menandakan berakhirnya resesi singkat negara tersebut. Rebound ekonomi yang kuat ini mewakili pertumbuhan terkuat yang terlihat dalam lebih dari dua tahun.
Pelaku pasar kini mengalihkan perhatian mereka ke data ketenagakerjaan yang diharapkan akan dirilis nanti hari ini. Terdapat antisipasi peningkatan jumlah individu yang mengklaim tunjangan pengangguran pada bulan April, seperti yang diindikasikan oleh Perubahan Jumlah Klaim Pengangguran di Inggris (UK Claimant Count Change). Selain itu, Tingkat Pengangguran ILO (3M) diperkirakan akan menunjukkan peningkatan jumlah pekerja yang menganggur di Inggris.
Indeks Dolar AS (DXY), yang mengukur Dolar AS (USD) terhadap enam mata uang utama, menguat karena pernyataan hati-hati dari pejabat Federal Reserve (Fed). Mereka menekankan pentingnya mempertahankan suku bunga yang lebih tinggi untuk jangka waktu yang lama mengingat inflasi yang tinggi. Wakil Ketua Fed, Philip Jefferson, mengulangi pendirian ini pada hari Senin, menyerukan untuk mempertahankan suku bunga saat ini sampai muncul tanda-tanda pelonggaran inflasi.
Federal Reserve Bank of New York melakukan survei sentimen konsumen yang menunjukkan bahwa konsumen AS memperkirakan percepatan inflasi yang meluas selama tahun depan. Ekspektasi telah meningkat menjadi 3,3%, naik dari angka 3,0% yang dilaporkan pada bulan Maret untuk ekspektasi inflasi satu tahun konsumen.
Investor dengan cermat mengamati Indeks Harga Produsen (PPI) pada hari Selasa, sebuah indikator ekonomi penting. Laporan PPI bisa berdampak signifikan pada pasar, berfungsi sebagai katalisator. Pedagang mungkin menggunakan data PPI untuk menilai potensi hasil dari Indeks Harga Konsumen (CPI). Jika data PPI melebihi ekspektasi, itu bisa semakin memperkuat Dolar AS.
Level Support dan Resistance
Daily Pivot Point S1 1.2528
Daily Pivot Point S2 1.2497
Daily Pivot Point S3 1.2477
Daily Pivot Point R1 1.2579
Daily Pivot Point R2 1.2600
Daily Pivot Point R3 1.2631
Trading Bebas Risiko dengan Akun Demo HSB1
Silahkan masukan nomor HP
Nomor Handphone harus dimulai dengan 8
Nomor HP tidak valid
Kode verifikasi dperlukan
Kode verifikasi salah
Silakan masukkan password
Kata sandi harus 8-30 digit, termasuk huruf kecil, kapital, dan angka
Minimal 8 karakter
Setidaknya 1 angka
Setidaknya 1 huruf besar
Setidaknya 1 huruf kecil
- Wall Street Turun, Big Tech dan Komoditas Jadi Fokus Utama Trader
Wall Street Turun, Fokus Investor Beralih ke Laporan Pendapatan Big Tech Penurunan Indeks Utama Dilansir dari Kontan, Wall Street turun pada akhir ...
- Kumpulan Berita Penting Hari Ini: Nikkei, Wallstreet Hingga Persiapan FOMC
Jelang Rilis Risalah FOMC, Dolar Menguat ke Rp16.375/US$ Dilansir dari CNBC Indonesia, Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) melem...
Menanti Data Inflasi PCE AS, Bagaimana Nasib Rupiah Selanjutnya?Dilansir dari CNBC Indonesia, Rupiah tercatat menguat tipis terhadap dolar Amerika Serikat (AS), naik sebesar 0,03% menjadi Rp16.395/US$. Namun dem...
- Stress Test The Fed: Bank AS Masih Kuat Salurkan Kredit Walau Resesi
Berita dari CNBC Indonesia melaporkan bahwa bank-bank besar di Amerika Serikat (AS) telah berhasil lulus uji stres tahunan terbaru yang diselenggar...
Dolar AS Menguat saat The Fed Hawkish, Ini Dampak Parahnya ke ForexDilansir dari Investing, Dolar AS naik pada hari Rabu, didorong oleh komentar hawkish dari pejabat The Fed, sementara merosotnya kepercayaan konsum...
Trading Bebas Risiko dengan Akun Demo HSB
Silahkan masukan nomor HP
Nomor Handphone harus dimulai dengan 8
Nomor HP tidak valid
Kode verifikasi dperlukan
Kode verifikasi salah
Silakan masukkan password
Kata sandi harus 8-30 digit, termasuk huruf kecil, kapital, dan angka
Minimal 8 karakter
Setidaknya 1 angka
Setidaknya 1 huruf besar
Setidaknya 1 huruf kecil