Analisa Emas XAU/USD Hari Ini 19 Desember 2025 Berpotensi ke 4275

emas yang di analisa oleh HSB

Analisa Fundamental

Harga emas hari ini menunjukkan tanda-tanda pelemahan signifikan pada sesi perdagangan Jumat ini, tergelincir ke bawah level psikologis $4.350. Tekanan jual ini didorong oleh aksi ambil untung (profit-taking) dan likuidasi posisi beli (long liquidation) dari para pedagang berjangka jangka pendek, yang memanfaatkan momentum pasca rilis data inflasi. Berikut adalah faktor-faktor fundamental yang mendukung potensi penurunan harga emas lebih lanjut:

1. Realita Suku Bunga The Fed: Peluang Januari Masih Kecil

Meskipun data inflasi CPI AS turun secara mengejutkan ke 2,7% pada bulan November, pasar tidak serta merta yakin bahwa The Fed akan memangkas suku bunga dalam waktu dekat.

  • Data CME FedWatch Tool menunjukkan bahwa pasar hanya memperhitungkan peluang sebesar 26,6% bahwa The Fed akan menurunkan suku bunga pada pertemuan Januari mendatang.

  • Rendahnya probabilitas ini dapat memicu penguatan kembali Dolar AS karena investor menyadari bahwa suku bunga mungkin akan ditahan lebih lama, yang pada gilirannya memberikan tekanan pada aset tanpa imbal hasil seperti emas.

2. Tekanan Teknikal: Risiko Jebolnya Support Kunci

Emas saat ini diperdagangkan di wilayah negatif dan menghadapi risiko koreksi teknikal.

  • Jika tekanan jual berlanjut dan memicu munculnya candlestick bearish, harga emas berisiko turun menguji level terendah 17 Desember di $4.300.

  • Penembusan di bawah level tersebut akan membuka pintu penurunan lebih lanjut menuju $4.271 (level terendah 16 Desember) dan support kuat di garis EMA 100 hari pada level $4.242.

3. Sentimen Pasar Menunggu Data Universitas Michigan

Pelaku pasar saat ini bersikap waspada (cautious) dan menunggu rilis data Indeks Sentimen Konsumen Universitas Michigan untuk bulan Desember. Jika data ini menunjukkan ekonomi AS yang masih tangguh meskipun inflasi turun, hal tersebut dapat memperkuat alasan bagi The Fed untuk tidak terburu-buru memangkas bunga, yang akan semakin memberatkan harga emas.

Kesimpulan: Meskipun ada dukungan geopolitik, dominasi aksi profit-taking dan fakta bahwa pasar belum sepenuhnya yakin akan pemangkasan suku bunga di bulan Januari menciptakan bias Bearish untuk jangka pendek. Trader disarankan untuk mewaspadai penurunan menuju area support $4.300 hingga $4.271.

Analisa Teknikal

Pada timeframe H1, XAUUSD sedang berada dalam trend sideways dan sebelumnya harga sempat tertahan beberapa kali di level support 4306 – 4311, jika harga mampu menembus support tersebut dengan momentum kuat maka XAUUSD berpotensi melanjutkan penurunannya menuju level strong support selanjutnya sehingga terdapat peluang untuk melakukan SELL dengan risk to reward 1:2.

 

Entry Sell Stop : 4305

Target Profit 1 : 4290

Target Profit 2 : 4275

Stop Loss : 4320

 

Disclaimer : Informasi yang diberikan melalui sinyal trading ini hanya bertujuan sebagai referensi. Sinyal trading ini disusun berdasarkan analisis pasar dan data yang tersedia pada saat itu, tetapi tidak menjamin hasil di masa depan.

sebagai aset safe haven, tentunya emas bisa menjadi peluang trading yang bagus

Pergerakan harga emas yang dipengaruhi oleh isyarat suku bunga menunjukkan betapa pentingnya pemahaman terhadap faktor-faktor fundamental dan teknikal dalam trading. Dengan fluktuasi yang terjadi, ada banyak peluang bagi trader emas untuk mengambil keuntungan.

Ingin mencoba trading emas dengan aplikasi trading terbaik? Gunakan HSB Investasi, broker forex terbaik, untuk mulai trading emas dengan lebih percaya diri. Dengan HSB, kamu dapat memanfaatkan berbagai fitur unggulan, seperti grafik harga emas yang membantu meningkatkan potensi profitmu. Buka akun demo gratis, unduh aplikasi HSB Investasi sekarang di Android dan iOS. Tingkatkan keterampilan tradingmu sekarang!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News HSB Investasi untuk informasi dan edukasi seputar trading, investasi keuangan, dan ekonomi.***

Bagikan Artikel