Membangun Modal Trading Sehat Bagi Trader

Membangun modal trading yang sehat penting bagi trader. Modal trading terdiri dari dana yang tersedia untuk ditradingkan. Oleh karena itu, penting untuk memastikan bahwa modal trading yang sehat dapat menjamin kesuksesan trading jangka panjang. Lalu, bagaimana si agar modal trading forex dapat terkontrol dengan baik? 

1. Memilih Pasar

Memilih pasar yang tepat sangat penting dalam membangun modal trading yang sehat dan mengoptimalkan keuntungan. Berikut adalah beberapa hal yang dapat dipertimbangkan dalam memilih pasar dalam trading:

• Pilihlah pasar yang sesuai dengan minat dan pengetahuan kamu agar dapat lebih mudah memahami dinamika pasar tersebut. Misalnya, jika kamu tertarik pada industri teknologi, maka pasar saham teknologi dapat menjadi pilihan yang tepat.
• Pastikan bahwa pasar yang kamu pilih memiliki likuiditas yang cukup, sehingga kamu dapat dengan mudah membeli dan menjual aset dengan harga yang wajar. Pasar dengan likuiditas rendah dapat menyulitkan kamu dalam menjual aset saat dibutuhkan.
• Pastikan bahwa pasar yang kamu pilih diatur oleh regulator yang terpercaya dan memiliki peraturan yang ketat dalam menjaga keamanan dan keterbukaan pasar. Hal ini dapat membantu kamu dalam menghindari risiko penipuan dan manipulasi pasar.
• Tinjau risiko pasar secara keseluruhan dan pastikan bahwa risiko tersebut sesuai dengan profil risiko kamu. Pasar yang lebih fluktuatif dan volatil, seperti pasar forex atau komoditas, dapat menawarkan keuntungan yang besar tetapi juga memiliki risiko yang tinggi.
• Pastikan bahwa pasar yang kamu pilih dapat diakses dengan mudah dan waktu tradingnya sesuai dengan kebutuhanmu. Misalnya, jika kamu hanya dapat melakukan trading pada waktu tertentu setiap hari, maka pilihlah pasar yang buka pada saat itu.

2. Menganalisa Pasar

Menganalisa pasar adalah suatu proses pengamatan dan penilaian terhadap kondisi pasar tertentu yang bertujuan untuk memprediksi pergerakan harga aset. Analisis pasar digunakan oleh trader untuk membantu mereka membuat keputusan trading yang lebih baik dan mengoptimalkan keuntungan mereka.

Berikut adalah beberapa tips dalam menganalisa pasar dalam membangun modal trading:

• Analisa Fundamental: Pelajari faktor-faktor ekonomi, politik, dan sosial yang dapat mempengaruhi pergerakan pasar. Tinjau juga kinerja perusahaan atau aset yang ingin kamu beli atau jual, seperti laporan keuangan dan tren bisnis.
• Analisa Teknikal: Pelajari pola pergerakan harga aset dalam grafik dan identifikasi level support dan resistance. Pelajari juga indikator teknikal, seperti moving average dan relative strength index (RSI), untuk membantu memprediksi pergerakan harga.
• Analisa Sentimen: Tinjau sentimen pasar, seperti opini trader lainnya dan media terkait pasar tertentu. Pelajari juga berita terkini terkait pasar dan aset yang kamu tradingkan.
• Analisa Risiko: Evaluasi risiko pasar secara keseluruhan dan pertimbangkan faktor-faktor risiko, seperti volatilitas pasar, risiko politik, dan risiko perusahaan. Tinjau juga strategi manajemen risiko, seperti penggunaan stop loss dan take profit.
• Analisa Kompetitor: Pelajari juga kompetitor dan perusahaan terkait yang berada dalam pasar yang kamu tradingkan. Tinjau kinerja dan tren bisnis kompetitor untuk membantu memahami dinamika pasar.
• Analisa Kombinasi: Kombinasikan analisa fundamental, teknikal, dan sentimen untuk mendapatkan gambaran pasar yang lebih komprehensif dan membantu kamu membuat keputusan trading yang lebih baik.

3. Menentukan Support dan Resistance

Support dan resistance adalah konsep penting dalam analisis teknikal yang membantu trader mengidentifikasi level harga di mana permintaan (support) atau penawaran (resistance) untuk suatu aset tertentu cukup kuat untuk mencegah pergerakan harga lebih lanjut.

Dalam menentukan support dan resistance, terdapat beberapa langkah yang bisa dilakukan, antara lain:

Dalam grafik harga, carilah level harga di mana tren berbalik arah, baik dari tren naik ke tren turun (titik resistance) atau dari tren turun ke tren naik (titik support). Titik-titik ini dapat menjadi acuan dalam menentukan level support dan resistance.

Gunakan moving average dapat membantu trader menentukan level support dan resistance. Misalnya, moving average 50-hari dapat digunakan sebagai level support atau resistance yang kuat dalam tren jangka menengah.

Perhatikan level psikologis seperti level bulat seperti $100 atau $1.000, seringkali menjadi level support dan resistance yang kuat karena banyak trader dan investor memperhatikan level tersebut.

Perhatikan volume perdagangan dapat memberikan petunjuk tentang level support dan resistance. Jika volume perdagangan meningkat ketika harga mencapai level support atau resistance, maka level tersebut mungkin lebih kuat dan gunakan Indikator teknikal seperti Bollinger Bands, stochastic oscillator, dan RSI dapat membantu menentukan level support dan resistance.

4. Menentukan Trend Harga

Menentukan trend harga adalah salah satu hal penting dalam analisis teknikal, yang berguna untuk memprediksi pergerakan harga di masa depan dan untuk menentukan trend harga, trader dapat menggunakan berbagai metode analisis teknikal, antara lain:

1. Moving Average

Moving average adalah salah satu indikator teknikal yang paling umum digunakan untuk menentukan trend. Trader dapat menggunakan moving average untuk mengidentifikasi tren jangka pendek, menengah, dan panjang dengan cara memperhatikan arah dan posisi moving average terhadap harga.

2. Trendline

Trendline adalah garis yang menghubungkan dua atau lebih titik harga untuk menunjukkan arah tren. Jika garis trendline bergerak ke atas, maka tren harga dinyatakan naik, dan sebaliknya jika garis trendline bergerak ke bawah, maka tren harga dinyatakan turun.

3. Indikator Oscillator

Indikator oscillator seperti Relative Strength Index (RSI) atau Stochastic Oscillator dapat membantu trader menentukan momentum tren. .

5. Menentukan Lot

Menentukan lot adalah salah satu keputusan penting dalam trading forex atau investasi lainnya. Lot adalah satuan ukuran transaksi dalam trading forex, yang biasanya digunakan untuk mengukur volume atau ukuran posisi yang diperdagangkan. 

Lot yang tepat dapat membantu trader memaksimalkan potensi keuntungan dan meminimalkan risiko kerugian. Sehingga, ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan dalam menentukan lot yaitu, trader perlu mempertimbangkan besarnya modal yang dimiliki dalam menentukan lot. Idealnya, lot yang digunakan tidak lebih dari 1-2% dari modal trading, agar risiko kerugian dapat diminimalkan.

Tingkat risiko yang siap ditanggung oleh trader juga perlu dipertimbangkan dalam menentukan lot. Semakin besar lot yang digunakan, semakin besar juga potensi keuntungan dan risiko kerugian. Trader juga perlu mempertimbangkan pergerakan harga saat ini dan volatilitas pasar. Pasar yang lebih volatile memerlukan lot yang lebih kecil untuk mengurangi risiko kerugian.

Strategi trading yang digunakan juga mempengaruhi lot yang harus ditentukan. Sebagai contoh, jika trader menggunakan strategi scalping yang mengharuskan entry dan exit cepat, maka lot yang digunakan mungkin lebih kecil.

6. Memantau Posisi Trading

Setelah menentukan lot, hal yang kamu lakukan selanjutnya dengan memantau posisi trading, ada beberapa hal yang dapat dilakukan dengan menyediakan notifikasi melalui email atau pesan teks untuk memberitahu kamu tentang perubahan harga atau posisi trading. 

Kamu dapat mengaktifkan notifikasi ini di platform trading atau aplikasi mobile. Selain itu, menggunakan fitur stop loss dan take profit di platform trading kamu dapat mengelola risiko dan memantau posisi trading juga. 

Stop loss akan menutup posisi trading jika harga bergerak melawan target, sementara take profit akan menutup posisi trading jika harga mencapai target yang telah ditetapkan. Kamu juga dapat menggunakan analisis teknikal untuk memantau posisi trading. 

Kamu dapat melakukan trading dengan modal minimal bersama HSB Investasi sekarang juga! Platform ini menyediakan berbagai strategi teknikal trading bagi kamu yang ingin menggunakannya untuk memasuki pasar forex, sehingga mereka memiliki fitur yang berbeda dari broker lainnya. Aplikasinya juga mudah digunakan dengan adanya video tutorial, CS online 24 jam dan buku panduan akan membantu kamu dalam memulai trading tanpa harus khawatir karena tidak memahami cara menggunakannya.

Selain itu, HSB Investasi merupakan broker forex tepercaya, aman dan sudah memiliki izin resmi dari BAPPEBTI. Raih keuntungan dengan cara registrasikan akunmu dan download aplikasinya, jadilah bagian dari trader sukses di Indonesia.

DISCLAIMER

—

Artikel ini ditujukan sebatas sebagai sumber informasi dan edukasi serta tidak ditujukan sebagai sumber utama pemberian saran. Perlu dipahami bahwa aktivitas finansial investasi dan trading memiliki tingkat risiko yang perlu dikelola dengan baik. Pastikan Sobat Trader telah memahami potensi risiko yang mungkin muncul agar dapat meminimalisir kerugian di masa yang akan datang.

Beladdina Annisa

SEO Content Writer

Satu juta download!