Pengaruh Pelantikan Presiden Trump ke Harga Emas
Terpilih menjadi Presiden Amerika Serikat ke-47, Donald Trump akan resmi melenggang ke Gedung Putih pada 20 Januari 2025. Pelantikan presiden Trump akan dilakukan di Gedung Kongres AS (US Capitol) pukul 12 siang waktu setempat.
Seluruh mata kini tertuju pada Negeri Paman Sam tersebut. Banyak orang yang menanti momen ini karena ingin mengetahui lebih lanjut mengenai arah kebijakan Donald Trump di periode pemerintahan terbarunya.
Kebijakan-kebijakan Donald Trump memang akan menjadi salah satu faktor penggerak harga pasar global, salah satunya harga emas hari ini. Artikel ini akan mengupas pengaruh pelantikan presiden Trump ke harga emas dunia berdasarkan wacana kebijakan yang akan diterapkan.
1. Pengetatan Imigrasi dan Keamanan Perbatasan
Trump berencana meluncurkan deportasi besar-besaran, menutup perbatasan, dan mengakhiri kewarganegaraan berdasarkan kelahiran. Kebijakan ini dapat menambah ketegangan politik dan sosial di dalam negeri AS, yang dapat memicu ketidakpastian ekonomi.
Pengaruhnya ke harga emas: Ketidakpastian semacam ini sering kali mendorong investor untuk mencari aset yang lebih aman, seperti emas. Jika kebijakan ini menyebabkan peningkatan ketegangan sosial atau ketidakstabilan ekonomi di AS, harga emas dapat meningkat karena permintaan akan aset lindung nilai meningkat.
2. Kebijakan Perdagangan Proteksionis
Di periode pemerintahan terbarunya ini, Donald Trump berencana memberlakukan tarif baru terhadap negara seperti Meksiko, Kanada, dan China. Jika benar akan diterapkan maka dapat memicu perang tarif dan mengancam ekonomi global.
Pengaruhnya ke harga emas: Pengenaan tarif baru terhadap negara-negara besar tersebut berpotensi menyebabkan perang dagang, yang dapat memperburuk ketidakpastian ekonomi global. Hal ini pun membuat aset-aset aman seperti emas menjadi lebih dilirik oleh para investor, yang bisa membuat harganya melambung tinggi.
3. Reformasi Birokrasi Pemerintah
Trump berencana merestrukturisasi lembaga federal dan mempermudah pemecatan pegawai yang dianggap menghalangi agenda pemerintahannya. Hal ini dapat menciptakan ketidakstabilan politik di AS.
Pengaruhnya ke harga emas: Ketidakpastian tentang arah kebijakan pemerintah dan efektivitas sistem pemerintahan bisa memicu kecemasan pasar dan meningkatkan permintaan terhadap emas sebagai aset yang stabil. Dalam kondisi ketidakpastian politik, harga emas sering kali mengalami kenaikan.
4. Kebijakan Energi dan Lingkungan
Setelah resmi menjabat, Presiden AS berusia 76 tahun ini juga memiliki berbagai rencana terkait energi dan lingkungan. Contohnya seperti mencabut mandat kendaraan listrik, mendeklarasikan darurat energi nasional, dan mengakhiri pembatasan pengeboran minyak.
Pengaruhnya ke harga emas: Kebijakan tersebut dapat mempengaruhi pasar energi global. Jika kebijakan ini mendorong harga energi (seperti minyak) lebih tinggi, ini bisa meningkatkan inflasi. Hal ini akan mendorong permintaan terhadap emas sebagai aset lindung nilai terhadap inflasi.
Sebaliknya, ketidakpastian mengenai kebijakan lingkungan yang dapat mempengaruhi industri energi juga dapat menciptakan volatilitas di pasar. Pada gilirannya, ini dapat mempengaruhi harga emas.
5. Pendidikan dan Sosial
Di sektor pendidikan dan sosial, Trump berencana mengakhiri pendanaan untuk sekolah yang mempromosikan teori ras kritis dan hak transgender. Ia juga akan memberikan pengampunan bagi mereka yang dihukum terkait kerusuhan Capitol 6 Januari.
Pengaruhnya ke harga emas: Kebijakan sosial dan pendidikan ini mungkin tidak langsung mempengaruhi harga emas. Namun, jika kebijakan ini memicu ketegangan sosial atau politik dalam negeri, maka bisa menambah ketidakpastian domestik. Hal ini pun bisa membuat investor mencari aset yang lebih aman seperti emas, dan membuat harganya menjadi naik.
Kesimpulan:
Pelantikan Presiden AS Donald Trump dapat dipandang sebagai titik awal dari periode yang penuh ketidakpastian ekonomi dan politik yang mendorong harga emas naik. Seiring dengan kebijakan ekonomi dan geopolitik yang menambah ketegangan, harga emas sering kali mengalami kenaikan, menjadikannya aset yang lebih menarik bagi investor yang mencari perlindungan dari volatilitas pasar dan inflasi.
Manfaatkan Dinamika Pasar Global untuk Cari Cuan
Pergerakan harga emas dunia bisa menawarkan peluang cuan bagi para investor yang cermat. Apapun kebijakan yang akan diterapkan oleh pemerintahan baru presiden Trump setelah pelantikan nanti, bisa menciptakan peluang trading yang menguntungkan.
Mulailah manfaatkan dinamika pasar global untuk mencari cuan di aplikasi HSB. Tak hanya emas, HSB juga menawarkan berbagai instrumen trading seperti, minyak, forex, indeks saham, hingga US Stock.
Jika kamu masih pemula dalam dunia trading, kamu bisa membuka akun demo HSB Investasi terlebih dahulu. Di akun demo HSB, kamu akan diberikan dana virtual sebesar $100.000 sebagai modal untuk menguji strategi trading di pasar global.
Jika kamu sudah siap untuk terjun langsung ke pasar yang sesungguhnya dan meraih peluang cuan, segera buka akun real HSB dan deposit mulai Rp600.000 saja. Mulailah pengalaman trading pertamamu di aplikasi trading terbaik, HSB Investasi.
HSB Investasi merupakan platform trading resmi yang diawasi BAPPEBTI, hadir untuk membantumu mempertajam pemahaman tentang pasar trading. Kamu juga bisa mengakses berbagai materi edukasi atau mengikuti webinar live trading untuk meningkatkan kemampuan trading.
Unduh aplikasi HSB Investasi di Android dan iOS sekarang juga, ya!
Pertanyaan yang Sering Diajukan (FAQ)
Donald Trump dilantik sebagai Presiden Amerika Serikat pada 20 Januari 2025. Pelantikan ini menandai awal masa jabatan keduanya sebagai presiden AS.
Donald Trump adalah Presiden ke-45 dan ke-47 Amerika Serikat. Ia menjabat selama dua periode, dari 2017-2021 dan 2025-2029.
Donald Trump berasal dari Partai Republik (Republican Party). Selama masa kepresidenannya, Trump memperjuangkan kebijakan konservatif. Kapan pelantikan Donald Trump?
Donald Trump merupakan Presiden Amerika ke berapa?
Donald Trump dari partai apa?