Memahami cara menghitung dana pensiun tidak hanya ditujukan kepada orang tua yang sudah memiliki pengalaman bekerja puluhan tahun. Meski masih muda, sangat penting bagi kamu untuk memahami cara menghitungnya dengan baik.
Tetapi sebelum memahami cara menghitungnya, apakah kamu sudah tahu apa itu dana pensiun? Dana pensiun bisa didefinisikan sebagai simpanan uang yang telah dikumpulkan dalam waktu lama yang akan digunakan setelah seseorang tidak bekerja alias pensiun.
Dana pensiun menjadi penting untuk menjamin kehidupan kamu tetap layak meskipun tidak ada lagi pemasukan tetap setiap bulannya. Jadi tidak heran mengapa dana satu ini sangat penting, bukan? Kalau begitu mari pelajari informasi lebih dalam seputar dana pensiun berikut ini.
Berapa Uang yang Dibutuhkan untuk Pensiun?

Indonesian money in the black wallet a new serie of banknotes
Jumlah uang yang dibutuhkan untuk pensiun kembali pada pribadi masing-masing. Ada yang cukup dengan Rp1 miliar tetapi ada juga yang butuh Rp3 miliar. Semuanya itu tergantung biaya bulanan yang dikeluarkan.
Jika selama ini kamu menghabiskan Rp5.000.000 setiap bulannya maka tinggal kalikan dengan 12 bulan dalam satu tahun. Untuk penjelasan lebih lengkapnya bisa kamu perhatikan di poin berikut ini.
Baca juga: Mengenal 3 Investasi Jangka Menengah Terbaik
Cara Menghitung Dana Pensiun yang Kamu Butuhkan
Perhitungan dana pensiun yang tepat bisa kamu lakukan dengan rumus sederhana sebagai berikut:
- Total pengeluaran per bulan x jumlah bulan dalam 1 tahun x estimasi usia setelah pensiun
Asumsikan bahwa angka kehidupan manusia rata-rata mencapai usia 75 tahun. Lalu kamu berkeinginan untuk pensiun pada usia 60 tahun. Itu berarti kamu masih memiliki 15 tahun tanpa penghasilan pokok per bulannya. Mari coba masukkan angka tersebut ke dalam rumus.
Dana pensiun = Total pengeluaran per bulan x jumlah bulan dalam 1 tahun x estimasi usia setelah pensiun
= Rp5.000.000 x 12 bulan x 15 tahun
= Rp60.000.000 x 15 tahun
= Rp900.000.000
Dari perhitungan di atas, sekarang kamu jadi tahu bahwa total dana pensiun yang dibutuhkan adalah sebesar Rp900.000.000.
3 Tips Mengumpulkan Dana Pensiun
Jika dana pensiun yang dibutuhkan hampir mencapai Rp1 miliar, bukankah kamu harus mulai mengumpulkannya dari sekarang? Sudah jelas kamu tidak bisa mengumpulkan uang sebanyak itu hanya dalam waktu 3-6 bulan saja.
Itu sebabnya diperlukan strategi yang tepat agar dana pensiun yang kamu butuhkan dapat terkumpul dan cukup sampai nantinya sudah tidak lagi bekerja.
Ada beberapa tips yang bisa kamu lakukan untuk mengumpulkan dana pensiun yaitu mengontrol dan mengatur pengeluaran, mendapatkan penghasilan tambahan, serta melakukan investasi jangka panjang.
Berikut masing-masing penjelasannya.
1. Kontrol dan Atur Pengeluaran
Berapa pengeluaran kamu per bulannya saat ini? Rp10 juta? Atau lebih dari Rp20 juta? Apakah kamu sudah merencanakan anggaran setiap bulannya dengan baik? Coba cek seluruh riwayat transaksi yang kamu lakukan dalam satu bulan.
Temukan biaya yang jumlah pengeluarannya sangat besar dan tidak wajar. Supaya pengeluaran lebih efisien dan teratur, kamu bisa mulai merencanakan anggaran dengan baik setiap akhir bulan untuk diimplementasikan pada awal bulan depan.
Baca juga: 3 Instrumen Investasi Jangka Pendek Paling Menguntungkan
2. Dapatkan Penghasilan Tambahan
Mendapatkan penghasilan tambahan bisa menjadi cara tepat untuk mengumpulkan dana darurat lebih cepat. Kamu bisa mulai dengan membuka bisnis online seperti reseller dan dropshipper.
Bisa juga bergabung dalam bisnis EO dan WO dengan memanfaatkan waktu luang di hari weekend. Tidak ingin bekerja di luar ruangan? Tentu kamu bisa mencoba melakukan freelance sesuai kemampuan yang ada.
3. Lakukan Investasi Jangka Panjang
Kamu pasti sudah pernah mendengar bahwa investasi adalah cara efektif untuk melipatgandakan uang. Memang benar bahwa investasi memiliki risiko kerugian yang terbilang cukup besar.
Tetapi saat kamu melakukannya dengan benar serta sudah memahami semua informasi dasarnya maka investasi sungguh menguntungkan. Lakukanlah investasi jangka panjang yang dapat memberikan pengembalian modal lebih besar daripada investasi jangka pendek.
Jadi uang yang kamu sisihkan tidak hanya didiamkan tetapi dibuat bekerja sampai akhirnya jumlah uang yang terkumpul saat pensiun sangat besar.
4 Jenis Investasi Jangka Panjang
Investasi jangka panjang adalah penanaman modal kepada suatu perusahaan atau lembaga keuangan untuk mendapatkan keuntungan dalam waktu yang lama.
Investasi jangka panjang terbukti efektif untuk membantu investor mencapai tujuan keuangan mereka pada waktu-waktu mendatang. Beberapa jenis investasi jangka panjang yang bisa kamu pilih ialah sebagai berikut.
1. Emas
Berinvestasi dalam instrumen emas termasuk yang paling populer di kalangan para investor. Tidak heran demikian karena emas memiliki berbagai keuntungan yang cukup berbeda dari jenis investasi jangka panjang lainnya.
Selain minim risiko kerugian, nilai emas cenderung mengalami peningkatan setiap tahunnya. Emas juga banyak dicari masyarakat sehingga kamu bisa dengan mudah mencairkannya menjadi uang tunai ketika dibutuhkan.
2. Saham
Investasi saham dikenal dengan pengembaliannya yang cukup besar bagi para investor yang melakukannya. Tetapi saham juga memiliki risiko kerugian yang cukup besar. Itu sebabnya kamu perlu tahu strategi tepat untuk mengelola risiko serta mendapatkan keuntungan yang maksimal.
Cari tahu terlebih dahulu jenis saham yang ingin kamu investasikan, apakah perusahaan atau lembaga keuangan tersebut kredibel, bisa dipercaya, memiliki sistem manajemen yang bagus, dan membuktikan dirinya dapat bertahan dalam krisis yang melanda? Jika iya maka saham tersebut berkualitas dan bisa memberikan pengembalian keuntungan yang cukup besar.
3. Properti
Properti seperti rumah, gedung, ruko, apartemen, dan lain sebagainya bisa membantu kamu mengumpulkan dana pensiun. Hampir sama seperti emas, nilai properti juga terus mengalami peningkatan yang cukup signifikan.
Apalagi kalau kamu bisa menjadikannya passive income per bulan seperti membuka sewa ruko, rumah kontrakan, kos-kosan, dan masih banyak lagi.
4. Reksa Dana
Bagi kamu yang tidak mau pusing mengurus investasi, reksa dana bisa menjadi pilihan tepat. Modal yang kamu tanamkan di reksa dana akan langsung diatur oleh manajer investasi yang sudah berpengalaman sehingga keuntungan bisa didapatkan.
Meski reksa dana sering digunakan sebagai investasi jangka pendek, nyatanya kamu juga bisa berinvestasi dalam waktu yang sangat lama.
Memahami dana pensiun sejak usia muda merupakan keuntungan yang tidak bisa kamu tukar dengan barang-barang mahal lainnya. Jika hari ini kamu sudah mengerti cara menghitung dana pensiun maka nantinya bertahan hidup tanpa pekerjaan bukan masalah.
Oleh karena itu mulailah membangun keuangan yang stabil untuk hari tua dengan melakukan tips-tips yang sudah dijelaskan sebelumnya. Selain jenis investasi di atas, kamu juga bisa menambahkan dana pensiun dengan melakukan trading bersama HSB.
HSB merupakan platform trading digital yang menyediakan fasilitas terbaik agar seluruh nasabah bisa melakukan trading dengan mudah. HSB juga memastikan semua transaksi aman dilakukan karena telah menggunakan sistem terbaik sehingga setiap trader tidak perlu khawatir kehilangan uangnya.
Namun perlu diingat bahwa trading memiliki risiko kerugian yang sangat besar. Jadi pastikan kamu telah memahami cara kerjanya dan risiko kerugian yang bisa terjadi. Lebih jauh, HSB bahkan menyediakan fasilitas belajar trading untuk pemula sehingga kamu bisa lebih siap untuk terjun dalam dunia trading pada kemudian hari.
Bagaimana? Ingin langsung mencoba menggunakan HSB? Langsung saja download aplikasi HSB di ponsel kamu sekarang juga!***